Sumber Selamat Seruduk Mobil Pembawa Ratusan Rokok Ilegal dan Pos Polisi di Ngawi

SuaraJatim.id - Kecelakaan beruntun terjadi di Kawasan Mantingan, Ngawi pada Kamis (11/5/2023) pagi sekira pukul 06.30 WIB yang melibatkan Bus Sumber Selamat dan sebuah mobil SUV. Selain menabrak mobil, Bus Sumber Selamat juga menyeruduk pos polisi yang ada di kawasan tersebut.

Peristiwa tersebut terjadi setelah bus yang dikemudian Mugianto dengan tujuan Yogyakarta-Surabaya mencoba menghindari mobil SUV Ford Everest yang menepi secara mendadak di dekat pos polisi.

Saat kecelakaan tersebut terjadi, bus yang membawa 11 penumpang tersebut melaju dari arah Solo menuju Ngawi tidak bisa menghindari mobil yang mendadak menepi, akhirnya kecelakaan tak bisa terelakan.

Bus yang awalnya menyeruduk minibus tersebut baru berhenti setelah menabrak pos polisi. Bus kemudian terguling dan menimpa minibus, sedangkan sopir mobil malah kabur dari lokasi kejadian karena mengangkut rokok ilegal.

Baca Juga: Temuan Awal KNKT Dalam Kasus Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Guci Tegal

"Saya lihat mobil itu ditabrak bus. Busnya sampai terguling setelah menabrak pos polisi. Bus itu juga menimpa minibus. Pengemudi minibus ini kabur, setelah dicek muatan di dalam minibus, ternyata bawa rokok ilegal. Ratusan slop," kata warga setempat, Sutris seperti dikutip Beritajatim.com-jaringan Suara.com.

Melihat ada kecelakaan tersebut, polisi segera mengamankan lokasi kejadian untuk mengantisipasi adanya warga yang menjarah muatan rokok ilegal.

Dari mobil tersebut, ratusan slop rokok ilegal langsung disita di Kantor Polsek Mantingan sebagai barang bukti.

Sementara itu, pengemudi Bus Sumber Selamat memastikan jika seluruh penumpang selamat.

Hanya satu awak bus yang mengalami luka ringan.

Baca Juga: Korban Kecelakaan Bus di Wisata Guci Tegal Dijamin Dapat Santunan Perawatan dan Kematian

"Ceritanya, mobil itu di depan saya. Mendadak dia itu belok kanan. Karena jaraknya terlalu dekat, akhirnya ketabrak. Pas saya samperin, pengemudinya udah kabur, kami lihat tadi muatannya rokok ilegal. Untuk penumpang bus kami semuanya selamat. Mereka melanjutkan perjalanan pakai bus lain," katanya.