SuaraJatim.id - Beredar sebuah video diduga oknum DPRD Tulungagung sedang bersitegang dengan petugas keamanan RSUD dr. Iskak. Kejadian tersebut sempat viral di media sosial.
Kepala Tata Usaha RSUD dr. Iskak Tulungagung Eko Sudharmono membenarkan. Dia menuturkan, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (27/6/2023) sekitar pukul 20.30 WIB.
"Ada kejadian (ketegangan) yang melibatkan tenaga satpam kami dengan pengunjung (berlatar) anggota DPRD (Tulungagung)," ujarnya, Senin (3/7/2023).
Eko menjelaskan, kejadian bermula saat petugas keamanan menegur pengunjung yang diketahui belakangan merupakan oknum anggota DPRD Tulungagung sedang merokok di area rumah sakit.
Baca Juga: Akun Twitternya Kena Suspend, Begini Penjelasan KAI
Oknum DPRD Tulungagung yang diketahui berinisial JTA tersebut juga membawa anak di bawah umur masuk rumah sakit.
Diduga tidak terima ditegur, oknum DPRD Tulungagung itu kemudian mendatangi penjaga dan bersitegang. Tampak dalam video tersebut, yakni di detik ke-22, JTA terlihat melepas masker petugas jaga dan mengatakan sesuatu.
Pada menit ke-65, oknum legislator itu terlihat menyentuh kepala petugas jaga, setelah sebelumnya ke pintu lift. Petugas jaga hanya diam, sementara rakannya mencoba menenangkan situasi. Petugas jaga tidak tahu sosok yang dihadapinya.
Sebenarnya, pihak RSUD dr. Iskak sudah melakukan upaya memediasi untuk diselesaikan secara kekeluargaan. Akan tetapi, ada desakan dari pengelola rumah sakit untuk memberikan perlindungan pada pegawainya saat bertugas.
"Apabila menertibkan aturan harus ada perlindungan dari manajemen," kata Eko.
Baca Juga: Viral Keluhan Netizen Transfer BCA ke Blu Dikenakan Biaya, Begini Tanggapan Manajemen
Pihak rumah sakit, kata Eko, berencana membawa kasus tersebut ke ranah hukum. "Setelah ini akan kami lapor," katanya.
JTA saat dikonfirmasi terpisah mengakui ada situasi kurang nyaman saat dirinya melakukan kunjungan besuk di RSUD dr Iskak. Namun, yang bersangkutan membantah melakukan kekerasan kepada petugas RSUD dr Iskak Tulungagung.
"Tidak ada (kekerasan), aku melepas masker dia iya," jawab JTA kepada awak media.
Pihaknya mempersilakan bila kasus tersebut diteruskan ke ranah hukum. "Ya tidak apa-apa dilaporkan. Saya tidak ada (melakukan) kekerasan fisik," katanya.
Berita Terkait
-
Makna 'Stecu-Stecu' yang Viral: Populer Berkat Anak Muda Indonesia Timur
-
Cara Beli Acne Patch Bentuk Kecoa yang Viral, Apa Manfaatnya?
-
Profil Rumah Literasi: Diduga Selewengkan Uang Donasi, Donatur Tagih Transparansi
-
Rekaman Video Diduga Keluarga Bahlil Lahadalia Pakai Private Jet Viral, Publik Sentil Prabowo
-
Beredar Hoaks Abu Janda Jadi Komisaris, Jejak Digital Dukung Israel Jadi Sorotan
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Massa Aksi Tolak UU TNI Surabaya: Ada Pasal-pasal yang Dapat Menyempitkan Masyarakat Sipil
-
Gubernur Khofifah di PKA II dan III BPSDM Jatim: Perkuat Kapasitas Pemimpin Birokrasi Adaptif
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut di Duduk Sampean Gresik: 7 Orang Meninggal Dunia
-
Heboh Es Krim Beralkohol Dijual di Stan Mall Surabaya
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan