SuaraJatim.id - Ida Susanti, wanita asal Surabaya yang kisah rumah tangganya viral di media sosial usai mengaku telah dinikahi seseorang yang ternyata perempuan. Dia mengaku telah ditipu hingga kehidupannya hancur berantakan.
Kisahnya bermula pada Tahun 2000. Kala itu, Ida menikah dengan Nardinata Marshioni Suhaimi yang berdasarkan kartu tanda penduduknya merupakan laki-laki.
Setelah melangsungkan pesta pernikahan, keduanya memutuskan untuk honeymoon atau bulan madu ke Thailand. Namun di saat itulah, kedok sang suami terbongkar. Nardinata ternyata seorang perempuan. Kartu identitas yang digunakan untuk menikah ternyata palsu.
Ida Susanti menceritakan kala itu suaminya mengaku sebagai seorang perempuan dengan nama Nera Maria Suhaimi Joseph. Ida juga mengatakan, Nera Maria tidak butuh istri. Hanya butuh seorang pendamping perempuan untuk mengayomi 3 anak angkatnya.
Mendengar itu, hati Ida langsung hancur. Akan tetapi, dia tidak bisa berbuat banyak karena sedang berada di sebuah hotel di Bangkok, Thailand. Dia juga malu dengan orang-orang yang diundangnya ketika menikah di Gereja Bethani Clincing Jakarta.
“Saya marah sekali. Saat itu saya dipukuli dan diancam akan dibunuh. Dia minta kesempatan sama aku. Akhirnya karena aku memang sayang dia sebagai suami dan laki-laki. Aku memberikan kesempatan dengan syarat dia tidak boleh menyakiti aku dan biar ke depannya tidak cocok maka harus cerai dengan cara yang baik,” ujar Ida dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Jumat (29/09/2023).
Suaminya tersebut setuju, dengan syarat Ida harus menjaga abu orang tuanya yang meninggal dan merawat 3 anak angkatnya.
Syarat lainnya, Ida tidak boleh terlihat perawan. Hal ini untuk meyakinkan bahwa dia sudah menikah. Menurut penuturan Ida, Nera meminta agar mau melepaskannya dengan menggunakan alat bantu.
Merasa tidak punya pilihan lainnya, Ida menyanggupi permintaan dari Nera tersebut.
Baca Juga: Miris, Selama Puluhan Tahun Wanita Ini Rupanya Menikah dengan Perempuan Ini Sosok di Baliknya
Memasuki usai pernikahan 3 bulan, Ida dibelikan rumah. Tak lama setelah itu, tepatnya setelah 10 bulan menikah, dia dibukakan toko sparepart mobil mewah dengan sistem modal join.
Seingat Ida, Nera pernah bercerita sebagai adik kandung Jusuf Hamka. Hanya ketika itu dia tidak menggubrisnya.
Tahun 2001, masalah mulai muncul. Seorang perempuan berinisial NU datang ke toko sparepart miliknya yang terletak di Jalan Kedungdoro, Surabaya. Datang sambil marah-marah, NU meminta mobil dan baju suaminya tersebut.
“aku telpon suamiku (Ardinata/Nera) untuk nanya siapa NU ini. Katanya itu kerabatnya. Jadi saya biarkan. yang dirampas itu mobil dan baju-bajunya Ardinata,” kata Ida.
Belakangan diketahui, Ida juga merupakan korban dari Nera. Ternyata, Nera ini memiliki tiga identitas berbeda. Dua di antaranya palsu.
Pertengakaran antara Ida dengan Nera tidak terhindarkan lagi. Ida mengaku kerap mendapat perlakuan kasar hingga dipukul. Pada 2002 Ida memutuskan untuk melaporkan Nera ke Polda Jatim. Laporan diterima dengan Nomor LP/323/VIII/2002/Biro Ops tanggal 8 Agustus 2002.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
BRI Hadirkan Layanan Keuangan Terapung, Dorong Ekonomi Pesisir Lewat Teras BRI Kapal
-
Kronologi Ketua PCNU Magetan Diduga Dianiaya Kades Usai Ceramah, Polisi Turun Tangan
-
Profil AKBP William Cornelis Tanasale, Kapolres Tuban Dicopot Kapolda Jatim dan Diperiksa Propam
-
CEK FAKTA: Viral Sapi di Atap Rumah Warga Terendam Banjir, Benarkah?
-
Benarkah Iuran BPJS Kesehatan Naik 50 Persen? Ini Faktanya