SuaraJatim.id - Tren menyayat tangan tengah tren pada siswa sejumlah sekolah. Setelah sebelumnya sejumlah siswa sekolah dasar di Situbondo, kini ditemukan hal serupa di Bondowoso.
Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Sugiono Eksantoso mengakui telah menemukan fakta sejumlah siswa di wilayahnya melakukan aksi melukai tangan dengan silet.
"Sementara ada beberapa memang," ujarnya dikutip dari TIMES Indonesia--media partner Suara.com, Senin (9/10/2023).
Hanya saja, dia tidak merinci lebih lanjut berapa siswa yang terpengaruh tren menyayat tangan tersebut.
Baca Juga: Bersama Membangun Sekolah Aman dan Nyaman Tanpa Kekerasan
Sugiono menjelaskan, para siswa ini ikut-ikutan tren tersebut setelah menonton YouTube. Luka yang bekas sayatan tersebut setelah itu ditutupi tinta. "Mereka mengikuti tren di YouTube itu," ungkap dia.
Pihaknya juga mensinyalir, siswa yang mengikuti tren tersebut diduga mengalami depresi. "Kemungkinan ada juga yang depresi," imbuh dia.
Dinas Pendidikan Bondowoso mengimbau kepada semua pihak untuk melakukan pengecekan terhadap siswa. Selain juga meningkatkan peran guru bimbingan konseling (BK) dan agama.
"Saya minta laporan hasil pemeriksaan semua sekolah terhadap siswa hari ini," kata dia.
Sebelumnya, belasan belasan siswa Sekolah Dasar (SD) di Situbondo menyayat tangannya sendiri demi ikutan tren viral di media sosial.
Baca Juga: Pakar Ungkap Pentingnya Sekolah Membudayakan Pola Pikir Berkembang bagi Siswa, Ini Alasannya
Belakangan diketahui, para siswa tersebut melakukannya karena mengikuti tren viral di TikTok. Mereka menggunakan alat kesehatan berbentuk stik yang biasanya dipakai untuk memeriksa kadar gula darah.
Berita Terkait
-
Keluhkan Menu Makan Siang Gratis, Siswa SMA Mendadak Bikin Video Permintaan Maaf: Aneh Ya..
-
Anak Ivan Sugianto Kini Berurai Air Mata, Reaksinya Saat Sang Ayah Bertindak Arogan Diungkit Netizen
-
Selamat! Ivan Sugianto Akhirnya Go International, Presiden Harus Menanggung Malu?
-
Disebut Sahroni Cuma Tukang Servis HP, Lex Wu Kuliti Status Mahasiswa Ivan Sugianto: Masih Kuliah Berlagak Bak Pengacara
-
Ancaman Nyata! Ratusan Ribu Siswa di Jakarta Bisa Putus Sekolah jika KJP Dihapus
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
Terkini
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang
-
Tega! Kronologi Suami di Gresik Aniaya Istrinya Hingga Meninggal
-
Gunakan Alat Seadanya, Emil Dardak Ikut Turunkan APK
-
APK Calon Kepala Daerah Dibersihkan dari Jalanan Kota Surabaya