Pendatang Baru, Amar Rayhan Brkic Ungkap Perlakuan Pemain dan Pelatih Timnas Indonesia U-17

SuaraJatim.id - Sosok Amar Rayhan Brkic mencuri atensi setelah bergabung ke pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-17 di Jerman. Amar Brkic digadang-gadang jadi salah satu amunisi Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2023.

Amar Rayhan Brkic berstatus sebagai pemain diaspora di Timnas Indonesia. Selaman mengikuti TC, pemain berusia 16 tahun mampu menunjukkan kualitasnya.

Terbukti, ia telah mengemas dua gol, masing-masing ketika Timnas Indonesia U-17 menghadapi SV Meppen U-17 dan Mainz U-19 di laga uji coba. Skuad Garuda Asia gagal meraih kemenangan pada dua laga tersebut.

Amar Rayhan Brkic mengaku bangga sekaligus terharu dapat menjadi bagian dari Timnas Indonesia U-17.

Baca Juga: Arkhan Kaka Cetak Gol, Timnas Indonesia U-17 Tumbang dari FC Koln U-17 di Laga Uji Coba

Perasaan saya sangat campur aduk. Bahagia tentunya karena akan bermain di Piala Dunia U-17 untuk negara saya, Indonesia," ujarnya dikutip dari laman resmi pssi.

Penggawa TSG Hoffenheim U-17 tak kesulitan beradaptasi dengan tim meski jadi pendatang baru. Apalagi, ia mendapa perlakuan yang menyenangkan dari para pemain dan staf pelatih.

“Latihan saya bersama tim sangat luar biasa karena semua pemain dan pelatih baik terhadap saya. Sangat seru bersama dan waktu yang menyenangkan bersama mereka," sambungnya.

Sesuai jadwal, Timnas Indonesia U-17 akan kembali ke Tanah Air pada 23 Oktober untuk bersiap menyambut Piala Dunia U-17 2023.

Timnas Indonesia U-17 besutan Bima Sakti tergabung dalam Grup A bersama Ekuador, Maroko, Panama. Partai perdana, Garuda Asia bakal menghadapi Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 10 November mendatang.

Baca Juga: Jadi Lawan Timnas Indonesia U-17, Ini Skuad Lengkap Ekuador untuk Piala Dunia U-17 2023