Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Senin, 23 Oktober 2023 | 08:00 WIB
Pemain Madura United Rivera menghadapi sejumlah pemain Dewa United di laga lanjutan BRI Liga 1 Indonesia 2023-2024 yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Minggu (22/10/2023). (ANTARA/HO-MO Madura United)

SuaraJatim.id - Madura United harus mengakui keunggulan Dewa United di depan pendukungnya sendiri di Stadion Gelora Madura Rato Pamelingan Pamekasan, Minggu (22/10/2023). Klub berjuluk Laskar Sappe Kerap tersebut kalah dengan skor 1-4.

Empat gol Dewa United dicetak oleh Egy Maulana Fikri, Alex Martin, dan Cleberson de Souza. Sedangkan satu-satunya gol Madura United dilesakkan Junior Brandão dari penalti.

Pelatih Madura United FC, Mauricio Souza mengakui klubnya banyak membuat kesalahan yang berakibat pada terciptanya gol Dewa United.

“Pemain lawan bermain dari kesalahan kita, dan mereka lakukan transisi melalui serangan balik dan membahayakan kita,” ujarnya dikutiop dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Minggu (22/10/2023).

Baca Juga: Nasib Sial Arema di Pinggir Jurang Zona Degradasi, Pelatih Ngeluh Selalu Punya Masalah di Line Up

Sebenarnya, Madura United pada laga tersebut memberikan beberapa kali tekanan. Hanya saja, selalu gagal memanfaatkan setiap kali peluang menjadi gol.

“Dalam beberapa momen kita bisa kuasai bola, tapi dari bola mati kita justru kebobolan, ditambah dengan serangan balik cepat yang diperagakan pemain lawan,” katanya.

Hasil tersebut membuat Madura United gagal mengudeta Borneo FC yang berada di puncak klasemen sementara Liga 1 2023/2024.

Kendati demikian, Mauricio Souza tetap mengapresiasi permaianan dari anak asuhnya. “Kita banyak kesalahan, tapi eksplorasi serangan balik lawan mampu mencetak gol ke gawang kita,” katanya.

Dia juga mengeklaim secara permainan timnya tidak berubah. “Tapi hari ini kita tidak bisa maksimal menyerang dan sebagian besar bertahan,” katanya.

Baca Juga: Diwarnai Kartu Merah Rizky Ridho, Persija Takluk dari RANS FC di Kandang

Load More