SuaraJatim.id - Seorang siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Malang mengalami luka parah pada bagian wajah. Penyebabnya, diduga korban disayat oleh temannya.
Kapolsek Dau, Kompol Triwik Winarni mengaku masih mendalami kasus tersebut. Dia menjelaskan, peristiwa terjadi pada Selasa (31/10/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.
Belum diketahui penyebab pasti mengenai peristiwa tersebut. Namun, pihaknya menduga telah terjadi bullying. Berdasarkan informasi yang didapatnya, terlapor mengajak korban berkelahi, tetapi tidak ditanggapi.
"Diduga terlapor (pelaku) mengajak berkelahi korban, namun tidak ditanggapi oleh korban, sehingga korban ditendang (oleh pelaku)," ujar Triwik dikutip dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com, Rabu (1/11/2023).
Baca Juga: Muhaimin Iskandar Sebut Sistem Pemerintahan Perlu Dievaluasi Setiap 30 Tahun
Korban yang berusia 10 tahun tersebut berusaha melarikan diri. Terduga pelaku kemudian berusaha mengejarnya.
"Selanjutnya ketika korban pergi, pelaku mengejar dan salah satu pelaku membawa cutter atau benda tajam," ungkapnya.
Korban terkena sayatan cutter yang dibawa salah satu terduga pelaku hingga terluka pada bagian pipi.
Karena peristiwa terjadi saat pulang sekolah, banyak orang tua siswa yang menjemput. Melihat itu, banyak wali murid teriak histeris.
Mereka lalu melaporkannya kepada orang tua korban. "Ketika mendekat, orang tua yang bersangkutan mendapati anaknya (korban) terluka sayatan benda tajam dan mengeluarkan banyak darah dari wajahnya," katanya.
Baca Juga: BSI Terdekat di Malang, Ini Lokasinya
Orang tua korban lantas membawa yang bersangkutan ke bidan desa setempat untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Karena lukanya parah, maka dirujuk ke rumah sakit.
"Pelapor (orang tua korban) membawa korban ke rumah sakit Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)," kata dia.
Berita Terkait
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
-
Sosok Bejo Sandy: Melestarikan Rinding Malang sebagai Warisan Seni dan Budaya
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi
-
Bawaslu Jatim Minta Hormati Masa Tenang: Jangan Ada Pengumuman Hasil Survei
-
Pesan Penting Said Abdullah untuk Kader PDIP Jatim di Masa Tenang