Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Jum'at, 10 November 2023 | 09:20 WIB
Ilustrasi penusukan. [ANTARANews/Diasty Surjanto]

SuaraJatim.id - Polisi terus mendalami kasus penusukan pengunjung Phoenix Club Surabaya bernama Fais Ardiansyah (29) warga Pamekasan. Pelaku diduga kabur ke Madura.

Peristiwa penusukan tersebut terjadi pada Minggu (5/11/2023). Korban meninggal dunia usai mendapat tusukan di bagian dada.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono mengaku telah mengantongi identitas pelaku. Saat ini masih dilakukan pengejaran. “Saat ini masih kami kejar. Kabur ke Madura dan pelaku lebih dari satu orang,” ujarnya dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Kamis (9/11/2023).

Dia mengungkapkan, pelaku ini merupakan residivis kasus yang sama. “Mohon doanya agar cepat tertangkap,” katanya.

Baca Juga: Dalam Hitungan Jam Piala Dunia U-17 Bakal Dihelat, Pemkot Surabaya Pastikan Stadion GBT Sudah Siap

Peristiwa penusukan tersebut bermula saat korban dan kelompok pelaku saling berebut goyang bersama DJ (Disc Jockey).

Kelompok pelaku rupanya terganggu dengan korban yang berjoget dengan kondisi mabuk berat. Mereka kemudian menegur Fais Ardiansyah.

Korban tampaknya tersinggung dengan teguran yang dilakukan kelompok pelaku dan mengumpat dengan kata-kata kasar. “Pelaku sempat dipukul oleh korban Fais namun dilerai oleh sekuriti,” kata Hendro.

Setelah situasi kondusif, tidak berselang lama kelompok pelaku memutuskan untuk pulang. Namun, korban mengejarnya sampai ke parkiran.

Perselisihan kembali terjadi di parkiran. Korban dengan kelompok pelaku terlibat adu fisik hingga berujung kepada pengeroyokan. Pelaku kemudian menusuk korban.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Persebaya Tak Berkutik, Barito Putera Menang 2-0 di Stadion Demang Lehman

Sebelumnya, tamu Phoenix Club menusuk warga Pamekasan bernama Fais Ardiansyah (29) hingga tewas, Minggu (5/11/2023) dini hari. Korban datang bersama 6 temannya ke Phoenix Club di Jalan Rangkah, Tambaksari pada pukul 00.15 WIB.

Load More