SuaraJatim.id - Pendakwah dan juga pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta, Miftah Maulana Habiburrahman atau yang akrap disapa Gus Miftah membantah kabar hoax bahwa dirinya memberikan amplop kepada pelawak Kirun.
Dari kota suci Madinah, Gus Miftah mengklarifikasi hoax yang beredar. Menurut Gus Miftah, bahwa kabar yang menyebut bahwa ia memberikan amplop kepada Kirun agar mendukung salah satu paslon di Pilpres 2024 merupakan hoax.
Gus Miftah seperti dilihat dari video unggahan akun Tiktok @pengajiangusmiftah menjelaskan bahwa pertemuannya dengan Kirun itu terjadi pada 2 November 2023 di Wilalung, Demak pada sebuah acara pengajian.
Pengajian itu bertempat di rumah salah seorang warga bernama H.Sutarno yang berlokasi di Desa Wilalung, Demak pada Kamis malam 2 November lalu.
Di pengajian itu, terdapat pelawak yang juga pendakwah kelahiran Madiun, Jawa Timur, Cak Kirun.
"Itu bukan saya yang amplopin abah Kirun, tapi saya yang diamplopin sama panitia," ucap Gus Miftah.
Menurut Gus Miftah, amplop tersebut diberikan panitia untuk kemudian disalurkan kembali kepada anak-anak pondok pesantren.
"Itu acara pengajian, bintang tamunya abah Kirun. Shohibul haul sangat mengidolakan saya. Saya diminta untuk mengisi acara pengajian. Bintang tamunya, abah Kirun,"
"Justru saya yang diamplopin untuk anak-anak santri. Bukan saya yang amplopin abah Kirun," jelas Gus Miftah.
Baca Juga: Siti Atikoh, Istri Ganjar Pranowo, Alami Hal Mengejutkan Saat Datang ke Surabaya
Gus Miftah juga menjelaskan bahwa ia sudah berkomunikasi dengan Kirun membahas hoax yang beredar tersebut. Di akhir penjelasannya, Gus Miftah mendoakan yang sebar fitnah agar jadi orang kaya.
"Saya dari kota suci Madinah, mudah-mudahan yang posting rezekinya lancar, yang memfintah saya semoga semakin kaya," tutupnya.
Hoax Gus Miftah Berikan Amplop ke Cak Kirun
Sebelumya, beredar potongan video dengan narasi bahwa Gus Miftah berikan amplop kepada cak Kirun. Amplop itu kemudian disebut dikembalikan lagi oleh Kirun.
Pada narasi yang beredar disebutkan bahwa amplop cokelat tersebut diduga berisi uang agar cak Kirun mendukung salah satu paslon pilihan Gus Miftah di Pilpres 2024.
Saat mendapati amplop coklat ditolak Cak Kirun, tampak wajah Gus Miftah terlihat tunjukkan ketidaksukaan. Kirun di dalam potongan video itu tampak elus lengan Gus Miftah seolah mengisyaratkan permintaan maaf.
Berita Terkait
-
Siti Atikoh, Istri Ganjar Pranowo, Alami Hal Mengejutkan Saat Datang ke Surabaya
-
Liburan Seru Keluarga di Kota Batu, Ini 5 Rekomendasi Penginapan Kids Friendly
-
Gunung Raung Banyuwangu Naik Status, Siap-siap Ini yang Bisa Terjadi
-
Raih 2 Penghargaan Indonesian Migrant Worker Award Tahun 2023 Sekaligus, Gubernur Khofifah: PMI adalah Pahlawan Devisa
-
Khofifah-Emil Wajib Lanjutkan, Perangkat Desa se-Jatim: Warga Merasakan Kemajuan
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Ini Fokus Operasi Zebra Semeru 2025 Polres Situbondo, Truk ODOL Tak Ditindak?
-
Bisa Tambah PAD, DPRD Jatim Minta Pemprov Serius Garap Potensi Pajak Tidur
-
Berangkatkan Gowes Bareng 1.000 Km Ride For Palestine, Gubernur Khofifah Serukan Pesan Perdamaian
-
DPRD Jatim Ingatkan APBD Harus Jadi Anggaran Gotong Royong, Bukan Sekadar Dokumen Teknis
-
Menang Wali Kota New York, Bisakah Zohran Mamdani Jadi Capres AS 2028?