Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Senin, 25 Desember 2023 | 18:38 WIB
Gibran kunjungan ke Manado. [Ist]

SuaraJatim.id - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, kembali menyinggung momen debat cawapres yang digelar Jumat (22/12/2023) lalu.

Hal itu disampaikannya saat bertemu para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dalam kunjungannya ke Manado, Sumatera Utara, pada Minggu (24/12/2023) kemarin.

Awalnya, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu memuji semangat warga Manado. Ia juga memberikan motivasi agar para anak muda tidak patah semangat meski kerap mendapat cibiran dan cemooh dari orang-orang.

"Tapi memang harus didorong lagi untuk tampil. Anak muda dikasih kesempatan, anak muda diremehin itu biasa," ujar Gibran, disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Senin (25/12/2023).

Baca Juga: Lembaga Survei Asing Tempatkan Prabowo-Gibran di Atas AMIN: Diprediksi Pilpres Dua Putaran

"Diremehin itu biasa, nanti tinggal tunggu timing aja untuk pembuktian ya, jangan, pokoknya jangan sampai kita nyerah. Jangan sampai kita apa, rendah diri, kita buktiin aja," sambungnya.

Kemudian, Gibran menyinggung soal pernyataan penutup atau closing statement yang disampaikannya di panggung debat cawapres. Namun, cawapres usungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu mengaku baru tahu bahwa membawa catatan atau contekan saat debat diperbolehkan.

"Kan kemarin kami mengajak ini ya di closing, closing statement debat ya. Saya baru tahu kalau debat itu boleh bawa contekan," ujar Gibran disambut tepuk tangan riuh dari orang-orang yang hadir.

Seakan menyindir dua rivalnya, Gibran menyebut cawapres lain membawa contekan. Sementara dirinya bersusah payah menghafalkan visi misi dan gagasan yang akan disampaikan kepada publik saat debat cawapres tersebut berlangsung.

"(Cawapres) yang lain pakai contekan, saya harus ngapalin," katanya menyambung.

Baca Juga: Indonesia Baru Heboh Soal SGIE Gegara Gibran, Negara Tetangga Fokus Kejar IDE, Apalagi Itu?

Load More