SuaraJatim.id - Ketua Dewan Pembina Relawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) Budiman Sudjatmiko menyebut Jawa Tengah menjadi kunci kemenangan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Subianto.
Keunggulan di provinsi dapat menentukan kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Karena itu, Budiman menargetkan bisa menambah 3-6 persen survei lagi untuk mendapat kemenangan satu putaran.
"Bagaimanapun juga, Jawa Tengah sebagai tempat daerah saya berasal dan banyak berkecimpung politik di sini dulu, saya memahami betul bahwa ini adalah satu wilayah yang memang menjadi salah satu ukuran untuk keberhasilan bagaimana kami bisa mendapatkan kemenangan sekali putaran," ujarnya saat kunjungan ke Banyumas, Sabtu (6/1/2023).
Menurutnya, kemenangan satu putaran sangat penting. Tim pemenangan bisa menghemat waktu, energi, biaya, dan pikiran.
Baca Juga: Prabowo Ternyata Hobi Beternak, Ini Beberapa Hewan yang Ada di Kediamannya
Kendati demikian, Budiman juga tidak merisaukan kalaupun harus dua putaran. Pihaknya optimistis Prabowo-Gibran bisa lolos pada putaran kedua.
Mantan aktivits 98 itu pun mengaku tidak terlalu memikirkan strategi untuk memenangkan Prabowo-Gibran di Jateng, khususnya Banyumas yang dikenal sebagai "kandang banteng" atau penghasil suara terbesar bagi PDI Perjuangan.
Dia mengaku tinggal bekerja dan berbicara soal melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Karena Pak Jokowi sudah melakukan hilirisasi, digitalisasi, alokasi dana desa, pengembangan sumber daya manusia. Nah, Pak Prabowo menurut saya tidak ada treatment khusus ya dibandingkan daerah-daerah lain," katanya.
Budiman mengaku telah memahami peta di Jateng. Dia memahami kantong-kantong suara mana yang bisa dikonsolidasikan untuk kemenangan Prabowo-Gibran.
Baca Juga: Prabowo Unggah Makan Malam dengan Prabowo, Motif Batik yang Kenakan Penuh Makna
"Treatment khusus tidak ada, tetapi memang di sini banyak sekali militan yang memang berjuang. Ini (Jateng, red.) kandangnya kaum nasionalis, ini bukan kandangnya satu partai saja, di sini kekuatan nasionalisnya kuat yang tersebar ke banyak partai," tegasnya.
Pihaknya mengaku ditugaskan untuk menggandeng kaum nasionalis dan nahdliyin guna memenangkan Prabowo-Gibran di Jateng.
Selain itu, kata dia, Jateng merupakan daerah asal Jokowi dan Gibran. Provinsi ini juga asal leluhur dari Prabowo. "Kalau boleh saya katakan, ini all Jawa Tengah finals. Jadi menurut saya, treatment khususnya di situ," ungkapnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Muzani Ungkap Cara Prabowo Persiapkan Kemerdekaan Palestina: Evakuasi Tenaga Medis-Pendidik ke RI
-
CEK FAKTA: Prabowo Marah Rakyat Bikin Pusing Pemerintah
-
Komisi V DPR 'Curhat' ke Presiden Prabowo Soal Infrastruktur, Begini Tanggapannya
-
Pertemuan Prabowo-Mega Jilid 2 Terungkap? Ahmad Muzani Sebut Ada Hari Baik
-
Tepis Isu Matahari Kembar, Idrus Marham Sebut Ada Pihak yang Hendak Benturkan Prabowo dengan Jokowi
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani