SuaraJatim.id - Ratusan pemuda yang diduga para pendekar Perguruan Silat digiring ke Mapolrestabes Surabaya pada Senin (15/1/2024) sekitar pukul 23.53 WIB. Ratusan pendekar diamankan sebagai antisipasi aksi konvoi.
Polrestabes Surabaya melakukan penyekatan untuk mengantisipasi adanya konvoi, menyusul adanya kejadian pengeroyokan di Jalan Gubernur Suryo dan Jalan Tunjungan Surabaya.
Sebanyak 139 pemuda diamankan di Malpolretabes Surabaya. Mereka menggunakan kendaraan roda dua.
Saat diamankan para pendekar ini usai melakukan Kopdar di lapangan AURI Banyuurip yang digelar oleh Perguruan Silat PSHW Ranting Banyuurip Surabaya.
Baca Juga: Pengroyokan Pemuda di Jalan Tunjungan Surabaya, Polisi Amankan 3 Orang
Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Haryoko Widhi mengatakan, ratusan pemuda yang berasal dari satu perguruan silat tersebut diamankan sebagai langkah antisipasi adanya konvoi yang berpotensi mengganggu keamanan serta ketertiban di Kota Surabaya.
"Untuk sementara, para pemuda kita bawa ke Polrestabes Surabaya ini didata dan mendapatkan pembinaan serta dilakukan pemeriksaan terkait tujuan dilaksanakannya kegiatan Kopdar di Kawasan Banyu Urip tersebut," ujar AKP Haryoko, Selasa (16/1/2024).
Selanjutnya, anggota perguruan silat yang masih remaja tersebut mendapat pembinaan. Mereka kemudian dapat menghubungi kerabat atau keluarga untuk kemudian bisa pulang.
"Kegiatan Patroli Gabungan Antisipasi konvoi kelompok perguruan silat atau potensi gangguan kamtibmas lainnya akan terus digelar oleh Polrestabes Surabaya sebagai langkah Antisipasi sehingga kamtibmas yang aman dan kondusif di Kota Surabaya dapat diwujudkan," jelas Haryoko.
Sementara itu, Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman menjelaskan, akan melakukan tindakan untuk 66 Kendaraan roda dua, yang saat ini tengah diamankan di Satpas Colombo Surabaya.
Baca Juga: Tinjau Kedaibilitas di Surabaya, Wamenparekraf: Kita Bisa Naikkan Posisi Disabilitas
"Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh oleh jajaran terkait, perihal kelengkapan kendaraan yang digunakan sesuai aturan atau tidak," kata Arif.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Jejak Digital Dikuliti, Foto Pose Ivan Sugianto Kepal Tangan Disorot: Kok Ada Meja Judi di Ruangan Polisi?
-
Usai Dibui Gegara Arogan, Crazy Rich Sahroni Spill Kasus Baru Ivan Sugianto: Diusut Saja sampai Tuntas!
-
Kicep Disatroni Crazy Rich Tanjung Priok, Sahroni Unggah Muka Ivan Sugianto Diborgol: Jangan Sok Hebat dan Jumawa!
-
Sebut Penangkapan Ivan Sugianto Tak Ada Sandiwara, Ucapan Mahfud MD Diragukan Netizen: Masih Ingat Kasus Ferdy Sambo?
-
Jhon LBF Soroti Penampakan Terbaru Ivan Sugianto Pakai Baju Tahanan: Pelototin Stuntman atau Bukan!
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Garda Prabowo Dukung Andi Harun di Samarinda, Pilih Isran Noor di Pilgub Kaltim, Bukan Rudy Mas'ud
-
AMAN Kaltim: Copot Kapolres Paser, Tuntaskan Kasus Penyerangan di Muara Kate
-
Tragedi di Paser, BEM KM Unmul Tuntut Keadilan dan Perlindungan untuk Masyarakat Adat
-
Ini Alasan Pemerintahan Prabowo Belum Gaspol Bangun Infrastruktur
-
Miris! Ribuan Anggota TNI-Polri Terseret Judi Online, Sinyal Pembenahan?
Terkini
-
Cerita Kronologi Carok Sampang, Korban Saksi Salah Satu Paslon di Pilkada
-
Ngeri! Detik-detik Carok di Sampang Viral di Media Sosial, Polisi Turun Tangan
-
Survei Pilbup Kediri 2024: Petahana Jauh Tinggalkan Penantang
-
Pembunuhan Wanita di Ngaglik Surabaya, Korban Alami Luka di Kepala
-
Risma Ungkap Fakta Banyak Warga Dolly yang Tak Lanjut Sekolah