SuaraJatim.id - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan tetap akan maju pada konstelasi Pilwali 2024. Dia pun mengeklaim telah bersilaturahmi ke beberapa partai politik.
"InsyaAllah masuk Surabaya tetap, sehingga kami sudah silahturahmi ke partai-partai. Karena DPRD yang baru banyak wajah baru, dengan wajah baru saya bersama PDIP mendatangi partai-partai agar kolaborasi dan sinergi dengan DPRD terus berlanjut seperti tahun-tahun sebelumnya," ujarnya.
Pernyataan tersebut sekaligus menepis kabar Eri Cahyadi yang akan maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024.
Eri juga mengeklaim telah mendapat restu dari partainya, PDI Perjuangan untuk kembali maju di Pilkada 2024.
Baca Juga: Hengky Kurniawan Ramaikan Bursa Pilbup Blitar, Punya Peluang Cukup Besar
"Terkait Pilkada memang sudah ditetapkan 171 untuk diminta maju kembali, salah satunya adalah Kota Surabaya, sehingga kami silahturahmi ke partai lain," katanya.
Saat disinggung untuk wakil wali kotanya, Eri menegaskan akan tetap bersama Armuji.
"Kalau sudah ada kabar diperintahkan maju lagi, InsyaAllah pasti bareng-bareng. Seusai hati nurani, lek gak ambek seng saiki yo sopo maneh? (kalau tidak dengan yang sekarang siapa lagi?) Karena yang diperintahkan maju lagi bersama," tegasnya.
Saat ini, orang nomor wahid di Kota Pahlawan sedang sibuk berkeliling ke kantor-kantor partai politik yang ada di Surabaya. Alasannya berkeliling untuk menyambung silaturahmi, terlebih lagi, saat ini banyak anggota DPRD Kota Surabaya yang baru.
"Saya sudah silahturahmi, sudah jalan-jalan. Kalau ternyata visi-misi itu sama, semoga kami bisa berjuang bersama pada waktu Pilkada," ucapnya.
Baca Juga: Warga Surabaya Serbu Festival Horor di Bulan Ramadan
Tak hanya itu, ia menekankan lagi jika dirinya masih ingin membangun Kota Surabaya, sehingga belum ada keinginan maju ke Pilgub Jatim.
Berita Terkait
-
Sepakat Bebaskan Ronald Tannur, Hakim PN Surabaya Pakai Istilah Satu Pintu
-
Penegak Hukum Didesak Ungkap Aktor Intelektual di Balik Kericuhan Pilkada Puncak Jaya
-
Bentrokan Akibat Pilkada Puncak Jaya Masih Terjadi, Pakar: Akan Ganggu Pemerintahan Daerah
-
Pilkada yang Bertaruh Nyawa: KPU hingga DPR Disorot soal Konflik Berdarah di Puncak Jaya
-
Ironi Pilkada Puncak Jaya; Konflik Berdarah, Penyelenggara Pemilu dan Aparat Keamanan Dipertanyakan
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan
-
Tembok Roboh di Area Pasar Kupang Gunung Surabaya, 1 Orang Tewas