SuaraJatim.id - Anak anggota DPRD Surabaya, Saifudin Zuhri bernama Hafidz Fawwaidz dilaporkan ke polisi atas kasus dugaan penganiayaan.
Polrestabes Surabaya pun memeriksa Hafidz Fawwaidz pada Selasa (23/4/2024). Putra sulung Saifuddin Zuhri tersebut menjalani pemeriksaan mulai pukul 13.00 hingga 17.00 WIB.
Sebelumnya Hafidz Fawwaidz dilaporkan ke polisi oleh Iqbal yang mengaku sebagai korban penganiayaan. Peristiwanya terjadi pada Kamis (21/03/2024).
Kuasa hukum Hafidz Fawwaidz, Billy Handiyanto yang mendampingi proses pemeriksaan di kantor polisi menyangkal adanya penganiayaan. Pihak keluarga Iqbal disebutnya sudah meminta maaf.
Baca Juga: Dapat Remisi, Mantan Bupati Malang Bebas Bersyarat
Billy kemudian menjelaskan kasus dugaan penganiayaan tersebut bermula dari pelemparan batu yang dilakukan Iqbal dan temannya terhadap mobil kliennya.
Karena itu, menurutnya kasus tersebut harus dibuktikan. “Kalau kita ngomong tentang dugaan pelaporan penganiaayan tersebut menurut saya harus dibuktikan lebih panjang,” katanya dilansir dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com.
Korban telah melakukan visum di atas luka-luka yang diderita. Namun, menurut Billy hal itu harus dibuktikan terlebih dahulu penyebabnya.
“Kita masih belum tahu. Visum itu kan berdasarkan apa lukanya. Pertanyaannya siapa yang melakukan itu? Apakah dari klien kita? Itu kan perlu keterangan dari saksi. Apakah bener saksi di sekitarnya melihat klien kita memukul? Jangan-jangan dia terjatuh atau ada yang lain itu kan gak bisa cuma dengan visum,” tutur Billy.
Pengacara pelapor Iqbal, Soegeng Hari Kartono menilai wajar bila pihak terlapor menyangkal dugaan penganiayaan yang dilakukan.
Baca Juga: Divonis 7 Tahun Penjara, Mantan Kajari Bondowoso Juga Diminta Mengganti Rp925 juta
“Itu kan hak mereka. ya mungkin dia punya bukti atau menyangkal itu kan gapapa. Ini proses kan sudah berjalan. Penyidik kan tidak serta merta menetapkan status orang seperti apa tidak segampang itu. Makanya dipanggil saksi-saksi,” kata Soegeng Hari.
Berita Terkait
-
Profil UD Sentosa Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Bentley dan Alphard di Garasi Sang Pengacara, Kenangan Terakhir Hotma Sitompul
-
Bos Xpeng Pernah Sesumbar Bakal Balik Modal Tahun Ini, Pengamat Prediksi Bangkrut
-
Pemerintah Janji Beri Insentif untuk Mobil Hidrogen
-
Profil Jaiden Law, Winger Keturunan Surabaya Kelahiran Sydney yang Bakal Trial di Klub Spanyol
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
Terkini
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan