Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Minggu, 16 Juni 2024 | 19:33 WIB
Ketua Projo Jatim Bayu Airlangga (kanan). [ist]

Fahrul menyebut faktor konstelasi politik nasional akan menguntungkan bagi Bayu, jika Ketua Projo Jatim ini mendapat rekomendasi maju Pilwali Surabaya 2024 dari partai Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Di daerah besar itu ada kecenderungan minimnya penantang yang potensial. Jadi munculnya figur Bayu Airlangga melalui partai-partai di KIM nanti bisa menjadi harapan baru yang bisa menjadi opsi bagi masyarakat di samping petahana Eri Cahyadi," jelasnya.

"Hari ini, di kota besar seperti Surabaya akan mendapat momentum konstelasi pilpres yang akan terbawa di level pilkada. Bayu sebagai salah satu ketua elemen Projo yang turut memenangkan Prabowo-Gibran di Surabaya dan secara luas di Jatim harus bisa mengambil momentum ini," tambahnya.

Apalagi, kata Fahrul, masih banyak partai di Surabaya yang belum menentukan arah dukungan di Pilwali Surabaya 2024. Ini menjadi kans Bayu untuk bisa meyakinkan partai-partai memberi rekom ke dirinya.

Baca Juga: Baliho Dukungan AH Thony Maju Pilwali Surabaya Bertebaran di Sejumlah Titik

"Seperti mendaftar di PSI ini sebuah hal bagus, mengingat tren positif yang saat ini dimiliki PSI di Surabaya. Kemudian di samping mendekati partai-partai KIM, Bayu juga harus bisa merangkul partai-partai lain seperti PKS yang punya basis militan di kota metropolitan, termasuk NasDem dan PPP," jelasnya.

"Momentum sudah ada. Tinggal Bayu harus bekerja keras di bawah. Karena bukan pekerjaan mudah mengalahkan petahana di Surabaya," tegasnya.

Kontributor : Yuliharto Simon Christian Yeremia

Load More