SuaraJatim.id - Pembunuhan Tahir (40), laki-laki yang ditemukan tewas di tengah sawah di Desa Soddara, Kecamatan Pasongsongan, Sumenep pada Sabtu (3/8/2024) terungkap.
Pelakunya ialah pria berinisial H. Dia dimankan kepolisian dalam pelariannya di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
“Tersangka ditangkap di Kabupaten Penajam Paser Utara Kalimantan Timur. Jadi setelah tersangka membunuh korban, dia langsung kabur ke Kalimantan,” kata Wakapolres Sumenep, Kompol Trie Sis Biantoro dilansir dari BeritaJatim--partner Suara.com, Senin (12/08/2024).
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi, pelaku mengaku sakit hati. Tersangka menduga korban menjalin hubungan asmara dengan istrinya yang diketahui setelah membuka handphone milik istrinya.
“Tersangka diam-diam membuka HP istrinya dan menemukan chat, ada seorang pria mengajak ketemuan di tempat biasa,” katanya.
Pelaku kemudian mencoba bertemu dengan korban. H sempat menyamar menggunakan pakaian istrinya. Namun gagal, sebab tak tahu lokasi 'tempat biasa' yang dimaksud.
Tidak kehabisan akal, pelaku kemudian menyuruh istrinya menghubungi korban dengan mengirimkan ‘voice note’ berisi ajakan untuk bertemu. Kali ini, tersangka bersama istrinya di lokasi tempat janjian.
H, pelaku pembunuhan menyuruh istrinya berdiri di lokasi janjian yang telah ditentukan.
Tersangka bersembunyi di semak-semak sembari menunggu kedatangan korban. Di tangannya sudah ada pentungan besi dan tali tampar. “Ketika korban datang untuk bertemu istri pelaku, pelaku langsung memukul kepala korban dengan pentungan besi," katanya.
Baca Juga: Hasil Autopsi Wanita yang Tewas di Hotel Probolinggo Keluar, Pelaku Diamankan
Sebenarnya, istri pelaku sempat menghalangi pelaku. Akan tetapi, tak ada daya ketika diancam dan disuruh pulang.
Setelah korban roboh, tersangka menjerat leher korban dengan tali dan mengikat tangannya dengan sarung. Kemudian pelaku menyeret korban sekitar 300 ratus meter dari lokasi, untuk menyamarkan jejak.
“Keesokan harinya, jenazah korban ditemukan warga setempat saat melintas akan mencari rumput,” katanya.
Polisi telah mengamankan pipa besi sepanjang 62 cm dan tali tampar sepanjang 144 cm yang digunakan pelaku membunuh. Petugas juga mengamankan baju milik korban serta pelaku.
“Saat ini pelaku ditahan di Polres Sumenep, dijerat pasal 340 juncto pasal 338 juncto pasal 353 ayat (3) KUHP. Ancaman hukumannya seumur hidup atau maksimal 20 tahun penjara,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Benarkah BSU 2025 Tak Cair Lagi Akhir Tahun? Ini Faktanya
-
APBD Jatim 2026 Disetujui, Gubernur Khofifah Pastikan Jalankan Sejumlah Program Prioritas
-
Bansos BPNT Cair November 2025, Cek Jadwal dan Cara Penyaluran Terbaru!
-
BLT Kesra 2025 Rp 900 Ribu, Begini Cara Daftar dan Cek Penerima Lewat HP!
-
Polda Jatim Kerahkan 447 Personel Kawal Operasi Zebra Semeru 2025, Ini Sasarannya