SuaraJatim.id - Polisi menutup sebuah rumah kos yang ada di Desa Kepuh, Kertosono, Nganjuk. Penutupan tersebut terkait laporan masyarakat terkait aktivitas di tempat tersebut yang dinilai meresahkan.
Penutupan tersebut dilakukan pihak Polsek Kertosono dan pemerintah desa. Warga resah dengan aktivitas banyak kluar masuk pria dan wanita di rumah kos tersebut.
Kapolsek Kertosono, Kompol Rini Rahayu mengatakan, penutupan rumah kos tersebut sebagai respons laporan masyarakat terkait aktivitas yang dinilai melanggar ketertiban umum.
"Kami menerima banyak laporan terkait aktivitas yang mencurigakan di kos-kosan jenis ini. Langkah ini bukan hanya untuk menindak pelanggaran, tetapi juga mencegah potensi kejahatan dan penyalahgunaan tempat tinggal," ujar Rini dilansir dari suarajatimpost.com--jaringan Suara.com, Selasa (8/10/2024).
Dia mengakui penutupan rumah kos tersebut sempat mendapat reaksi dari beberapa masyarakat, terutama pengelola kos dan para penghuni.
Namun, Rini mengungkapkan, penutupan tersebut sebagai upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya.
Selanjutnya pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Desa Kepuh dan pemilik kos untuk memastikan untuk mematuhi peraturan.
"Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk ikut serta menjaga keamanan lingkungan dan melaporkan jika menemukan hal-hal yang mencurigakan," tambahnya.
Rumah kos yang ditutup tidak seperti biasanya, jika biasanya sewa bulanan, ini dibuka per jam.
Baca Juga: Viral! Tenda Pernikahan Nangkring di Atas Rumah, Warganet: Doa Mantan Emang Mustajab
Rini berharap, melalui penutupan ini, tingkat kriminalitas dan tindakan tidak bermoral di wilayah tersebut akan berkurang signifikan.
Pemilik kos menilai kebijakan tersebut telah merugikan usaha miliknya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
BRI Resmi Umumkan Hasil RUPSLB 2025, Kinerja Tetap Solid
-
Dividen Interim BRI 2025 Diumumkan, Saham Berhak Terima Rp137 per Lembar
-
Kronologi Penemuan Mayat Mahasiswi UMM di Pasuruan, Diduga Dibunuh hingga Oknum Polisi Diamankan!
-
BRI Salurkan Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Bencana Sumatra, Dukung Percepatan Pemulihan
-
BRI Siapkan Rp21 Triliun Sambut Nataru 2025/2026, Bisa Didapat via BRImo dan AgenBRILink