Fabiola Febrinastri
Kamis, 16 Januari 2025 | 15:26 WIB
Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono usai mendampingi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI Agus Andrianto, Jatim, Rabu (15/1/2025). (Dok: Pemprov Jatim)

Namun di tengah penyesuaian harga ini, Adhy mengingatkan tentang pentingnya pendataan peserta kepemilikan bansos LPG 3 kg bagi masyarakat tidak mampu. Kenyataannya, sebagian dari mereka yang mampu secara ekonomi dan tidak terdata, ikut membeli.

"Kita perlu mekanisme yang lebih akurat dan tepat dengan data supaya subsidi benar-benar digunakan untuk mereka yang tidak mampu," tegasnya.

Sementara untuk dampak penyesuaian harga LPG 3 kg ini, kata Adhy, diprediksi berpengaruh pada inflasi Jatim sekitar 0,13 sampai 0,2 persen, namun inflasi dapat dikendalikan dengan adanya kebijakan diskon tarif listrik 50 persen periode Januari sampai Februari 2025.

"Meskipun ada kenaikan harga Rp2.000, diskon tarif listrik diharapkan mampu mengendalikan inflasi sehingga daya beli masyarakat terjaga dan inflasi terkendali. Selain itu, ketika distribusi terpenuhi dan pasokan cukup maka tidak terjadi inflasi," pungkasnya.

Baca Juga: Pemprov Jatim Raih Penghargaan Peserta PembaTIK Terbanyak Nasional 2024

Load More