SuaraJatim.id - Tim Buru Sergap Polsek Rungkut, Surabaya, berhasil mengungkap aksi kejahatan yang meresahkan warga selama bulan Ramadan. Sembilan anggota geng curanmor yang beroperasi di 41 Tempat Kejadian Perkara (TKP) berhasil diringkus.
Modus operandi mereka cukup licik, menyasar sepeda motor yang tidak dikunci setang di minimarket dan warung kopi, lalu mendorongnya dan berpura-pura mogok untuk dibawa ke bengkel.
Para pelaku yang ditangkap terdiri dari : SLK (27 tahun), MN (28 tahun), MIA (26 tahun), AA (25 tahun), MM (24 tahun), JS (26 tahun), BS (36 tahun), GSR (28 tahun), dan NT (33 tahun). Seluruhnya warga Rungkut Lor dan Rungkut Kidul, Surabaya.
Kapolsek Rungkut, AKP Agus Santoso, menjelaskan, bahwa pelaku sudah beroperasi di puluhan TKP yang berbeda.
Baca Juga: Pasar Murah di Surabaya: Jadwal, Lokasi, dan Daftar Harganya
"Kejahatan mereka telah terjadi di 41 TKP berbeda di Surabaya. Sepeda motor hasil curian dijual secara online dengan sistem COD (Cash On Delivery) seharga Rp2-3 juta," ujarnya, Rabu (5/3/2025).
Dengan adanya kasus ini, kepolisian akan terus bergerak guna menjaga keamanan daerahnya masing-masing, terlebih lagi saat ini memasuki Bulan Ramadan.
"Kejahatan ini sudah sangat meresahkan warga. Kami berkomitmen untuk memberantas kejahatan jalanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat," tegas Agus Santoso.
Sementara itu, SLK sebagai ketua geng mengaku ide mendorong motor yang tidak dikunci setang adalah inisiatifnya sendiri. Ia juga mengungkapkan tidak ada kriteria khusus untuk bergabung dalam gengnya, yang penting mau bekerja sama.
"Ya, ide itu dari saya. Yang penting mau kerja sama, nggak ada syarat khusus," ujar SLK
Baca Juga: Kasus Pengeroyokan dan Penjambretan Dominasi Kejahatan Jalanan di Surabaya, 24 Orang Diamankan
Dari tangan para pelaku, polisi menyita 7 sepeda motor yang belum sempat dijual. Kesembilan pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Paul Munster Kabarkan Kondisi Pemain Persebaya Surabaya, Ada yang Berpotensi Absen?
-
Berbuka Puasa dalam Kemewahan: Ada Kuliner Timur Tengah hingga BBQ Rooftop!
-
Paul Munster Jaga Mental Pemain Persebaya Surabaya, PSM Makassar Jadi Ujian Berat?
-
Bukan Avanza apalagi Innova: Inilah Mobil Paling Diincar Maling di Jepang
-
Siapa Arief Catur Pamungkas? Jebolan Liga 3 yang Diprediksi Jadi Bek Papan Atas BRI Liga 1
Terpopuler
- Emil Audero Cetak Sejarah Setelah 1 Detik Resmi WNI, Jadi Kiper Paling ... di Asia!
- Erick Thohir Geleng-geleng dengan Sikap Bahrain Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Stadion GBK
- Sosok Mira Christina Setiady, Istri Bos Sritex Iwan Kurniawan Lukminto Punya Jabatan Moncer
- Ayah Mertua Elus-elus Perut Aaliyah Massaid Setelah Wudhu, Netizen Berdebat: Ajaran Siapa Sih?
- Seberapa Kaya Rudy Salim? Disebut Firdaus Oiwobo Cuma Sanggup Kasih Honor Rp6 Juta saat Podcast
Pilihan
-
Prabowo Jadikan IKN Proyek Strategis Nasional Meski Efisiensi, Netizen: Duit Dari Mana?
-
Jadwal Buka Puasa untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 6 Maret 2025
-
Ketua DPRD dan Wawali Bontang Warning Kepala OPD yang Malas Rapat
-
Update Rumor Kepindahan Jay Idzes: Udinese Gunakan Rayuan Maut
-
Setelah Naik Tinggi, Harga Emas Antam Tiba-tiba Ambruk
Terkini
-
Ajak Masyarakat Berbagi Saat Ramadan, Gubernur Khofifah Serahkan Santunan 200 Anak Yatim, Bansos PKH Plus, dan ASPD
-
Dikira Sepi, Pria di Bondowoso Nekat Mencuri Saat Sahur, Akhirnya Babak Belur
-
Persik Kediri Babak Belur di Kandang Persib, Marcelo Rospide: Kami Menyadari Kesulitan Itu
-
Cerita Korban Serangan Pelemparan Batu di Jalur Ploso-Gedeg Jombang: Truk Naik ke Atas Tanggul
-
Geng Curanmor Surabaya Beraksi di 41 TKP, Akhirnya Kena Batunya