Scroll untuk membaca artikel
Baehaqi Almutoif
Selasa, 06 Mei 2025 | 05:44 WIB
Ilustrasi basket. (Shutterstock)

SuaraJatim.id - Cabang olahraga (Cabor) bola basket terus memunculkan talenta - talenta muda di Kota Surabaya.

Ibu Kota Provinsi Jawa Timur itu tampaknya tidak akan habis dengan talenta - talenta muda di dunia basket. Terlebih lagi, kompetisi usia muda di Surabaya kian menjamur.

Perbasi Surabaya misalnya, sejak 14 April hingga Minggu 4 Mei 2025 menggelar Kejuaraan Kota (Kejurkot) 2025 yang diikuti oleh 58 klub. Terdiri dari tiga kelompok umur, yakni KU - 14, KU - 16, dan KU - 18.

Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Perbasi Surabaya, Sri Bramantyo Sadono menjelaskan kejurkot ini merupakan ajang pembibitan pebasket di Surabaya.

Baca Juga: Bos Pacific Caesar Surabaya Percaya Diri Bisa Bicara Banyak di IBL 2025

Tak hanya itu, sebagai persiapan menuju Kejuaraan Nasional (Kejurnas) antar klub KU - 16 dan KU - 18 yang diselenggarakan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perbasi.

"Ini merupakan program rutin dari Perbasi Surabaya, tiap tahun kita adakan, tapi perbedaannya adalah, dalam kemasannya kita berusaha menjadikannya lebih bagus, menarik bagi anak - anak yang main, dan yang pasti juara 1 - 2 itu langsung akan mengikuti Kejurnas, yang diadakan juga di Surabaya, jadi kita enggak perlu lagi melewati Kejurda, juara 1 dan 2, untuk KU 16 dan 18 putra/putri itu langsung lolos ke Kejurnas," ujar Sri Bramantyo pada awak media.

Bramantyo menyampaikan untuk juara dan runner-up khusus KU - 16 dan KU - 18, tim putra atau putri nantinya akan langsung lolos ke Kejurnas yang akan digelar di Surabaya. Tidak perlu lagi harus melalui Kejurda atau Kejurprov seperti sebelumnya. "Sedangkan untuk KU - 14 sebagai ajang pembibitan," jelasnya.

Sebanyak 58 tim berlaga di Kejurkot Surabaya, dan kompetisi ini sudah berlangsung sejak lama. Bisa dibilang Kejurkot Surabaya cukup padat.

"Total keseluruhan ada 58 tim, pertandingan berjalan hampir 3 Minggu, tiap hari, tidak berhenti kecuali hari Sabtu, kita memang break," terangnya.

Baca Juga: Didorong Maju Ketum PP Perbasi, Grace Evi Ekawati: Sebuah Tanggung Jawab Besar

Bramantyo menegaskan Kejurkot dibuat dengan sangat profesional. Harapannya, agar kejuaraan bola basket kelompok usia di Surabaya makin membaik ke depannya. "Agar menghasilkan ekosistem basket yang baik," bebernya.

Load More