SuaraJatim.id - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Provinsi Jawa Timur memulai pembangunan infrastruktur pengendalian banjir berupa bangunan pelimpah luapan air spillway di Sungai Tanggul, Kab. Jember.
Pembangunan Infrastruktur Bangunan Pelimpah Sungai Tanggul ini merupakan proyek strategis yg berlokasi di Desa Paseban, Kecamatan Kencong Kabupaten Jember, bertujuan untuk mengatur aliran Sungai Tanggul yang terbagi menjadi 2 aliran yaitu ke sungai tanggul alur lama dan shortcut ke muara baru yang berdampak akan terjaminnya ketersediaan air bagi lahan pertanian seluas kurang lebih 1.000 hektar serta untuk mencegah intrusi air laut ke wilayah areal pertanian di bagian hilir.
"Proyek pembangunan pelimpah sungai tanggul ini menjadi respons kami atas kondisi kritis yang ditimbulkan oleh perubahan alur Sungai Tanggul tersebut pasca banjir 2019 kemarin,” tegas Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Rabu (11/6).
Pasalnya, karena pasca banjir tersebut, terjadi perubahan alur sungai yang memunculkan muara baru yang langsung menuju laut selatan. Kondisi tersebut mengakibatkan para petani mengalami defisit air, sehingga secara swadaya sampai dengan ini menggunakan sumur pompa untuk menanami lahan pertaniannya.
"Alhamdulillah, dengan bangunan pelimpah ini sawah yang sudah tidak teraliri selama enam tahun terakhir diharapkan bisa kembali dialiri," lanjutnya.
Nantinya, bangunan pelimpah ini akan membagi debit air harian maupun saat banjir. Sehingga, aliran bisa dikendalikan untuk mengairi lahan pertanian, mengurangi potensi banjir, mengembalikan suplai air ke Sungai Tanggul alur lama, serta mengurangi degradasi dasar sungai.
Gubernur Khofifah menjelaskan, pembangunan infrastruktur ini meliputi pembangunan bendung pelimpah dari beton, pemasangan sistem beton modular, serta pintu penguras bendung berbahan fiberglass.
"Proses pembangunan juga mencakup tahapan persiapan seperti sosialisasi ke masyarakat, mobilisasi alat berat, pembuatan kisdam, dan pengerjaan struktur beton termasuk bored pile serta retaining wall," jelasnya.
Proyek ini dibiayai oleh APBD Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 15,6 miliar. Untuk pengerjaannya diharapkan selesai dalam waktu 270 hari kalender.
Baca Juga: Rekomendasi Mobil Bekas Eropa BMW Rp50 Jutaan: Penampilan Mewah, Harga Murah!
"Mari kita doakan agar pembangunan Bangunan Pelimpah Sungai Tanggul ini segera rampung. Insya Allah, dengan ini kita upayakan peningkatan ketahanan pangan di wilayah tersebut dan terhadap risiko banjir dan kekeringan dapat diatasi. Sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat pesisir dan pertanian di Jember bagian selatan," harapnya. ***
Berita Terkait
-
Rekomendasi Mobil Bekas Eropa BMW Rp50 Jutaan: Penampilan Mewah, Harga Murah!
-
Destinasi Jatim Diserbu Wisatawan Asing, Gubernur Khofifah: Dunia Mulai Melirik Pesona Lokal
-
Gubernur Khofifah Dorong Tata Kelola Internasional Usai Tahura Raden Soerjo Cetak Rekor
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Profesi Kantoran Ini di Ujung Tanduk, Digilas AI Tanpa Ampun! Cek Posisimu
-
Jangan Sampai Kehabisan, Ini Syarat dan Trik Cepat Dapat Dana Kaget
-
Khofifah: FESyar Bukan Sekadar Seremoni! Jatim Siap Jadi Pusat Ekonomi Syariah Nasional
-
Menguak Asal-usul Kata 'Jancuk' dari Umpatan Tabu Jadi Simbol Keakraban Arek Suroboyo
-
UMKM Mojokerto Produksi Sepatu Olahraga Berkualitas, Ditawari Gubernur Khofifah Ikut Misi Dagang