- Patung Macan Putih Balongjeruk viral akibat bentuk unik menuai komentar warganet.
- Kades Balongjeruk tegaskan patung tidak gunakan dana desa.
- Patung Macan Putih Balongjeruk akan diganti desain lebih estetik.
SuaraJatim.id - Penampakan patung Macan putih di Desa Balongjeruk, Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri, Jawa Timur (Jatim), bikin heboh dan viral di media sosial.
Bentuk patung yang dinilai tak menyerupai harimau memicu beragam reaksi. Ada yang memberikan kritik dan ada pula yang mengomentari sembari bercanda.
Patung Macan putih yang berada di perbatasan Kediri–Jombang itu digadang-gadang sebagai ikon desa. Ramainya perbincangan di dunia maya membuat banyak pihak mempertanyakan latar belakang pembuatannya, termasuk sumber pendanaan patung tersebut.
Kepala Desa Balongjeruk, Safii’i, menjelaskan bahwa pembuatan patung berawal dari inisiatif warga untuk mengangkat kembali legenda desa tersebut.
Menurutnya, kisah tentang macan putih sudah lama hidup dalam cerita para tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga perangkat desa setempat.
“Desa Balongjeruk itu ada seorang tokoh agama, juga tokoh masyarakat, juga perangkat desa yang namanya Mbah Maskam itu sering cerita bahwasanya di Desa Balongjeruk itu yang momong atau mungkin kalau zaman dulu itu bisa dikatakan itu adalah pawang atau danyang. Itu katanya macan putih, gitu. Juga beberapa tokoh masyarakat juga mengatakan orang-orang yang dulu itu juga mengatakan seperti itu, bahwa bahkan, kepala desa yang kurang lebih periode tahun 98-an, itu juga bercerita bahkan sering ketemu macan putih,” katanya, dikutip dari BeritaJatim, Sabtu (27/12/2025).
Safii’i menegaskan, pembangunan patung tersebut sama sekali tidak menggunakan dana desa. “Ya, tapi dengan semuanya itu tidak ada keterkaitannya dengan dana desa. Murni hak itu pribadi saya dengan nominal dana Rp 3,5 juta yang Rp 2 juta itu untuk pemborong pembuat patung dan telapaknya, yang Rp1,5 juta untuk material bahannya,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf apabila patung Macan Putih Balongjeruk menimbulkan kegaduhan di masyarakat.
“Itu yang bisa saya sampaikan dan saya mohon maaf seandainya pembuatan patung ini juga membuat gaduh atau di dunia maya saling apa ya? Eh, memberikan komentar, tapi saya selaku kepala desa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua atensi, atas komentar, atas pendapat dan saya tetap mengharapkan sangat,” tuturnya.
Safii’i memastikan patung tersebut akan diganti dengan desain baru yang lebih estetik dan menyerupai karakter macan sesungguhnya. Pemesanan patung pengganti telah dilakukan kepada perajin di wilayah Ngadiluwih dengan ukuran panjang 1,5 meter dan tinggi 1 meter.
“Intinya kemarin sudah kesepakatan dengan harga Rp 2,5 juta ini ambil sendiri di Ngadiluwih. Soalnya saya DP Rp 500 ribu dengan perjanjian apabila tidak sesuai dengan ekspektasi 90 persen, itu tidak jadi,” terangnya.
Sementara itu, pemerhati masyarakat sekaligus pimpinan LSM di Kediri, Khairul Anam, turut menanggapi patung Macan putih Balongjeruk. Ia menilai ide pembuatan patung sebagai simbol legenda desa bersifat positif, meski mengkritisi aspek eksekusinya.
“Sudah saya sampaikan ke Pak Kades, itu agar macannya itu diganti yang estetik sesuai dengan karakternya. Jadi, karakter macan itu bagaimana? Itu kan ada bentuk-bentuknya, ada ekspresinya macan itu. Kalau seperti itu kan jadi guyonan, begitu. Jadi, idenya saya setuju, bahkan sangat setuju karena menggali sejarah dan mitos desa sini,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Jadi Raja Assist Lokal, Ezra Walian Bisa Dilirik Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
4 Gol 6 Assist Musim Ini, Ezra Walian Layak Diboyong Persija Jakarta?
-
Prediksi Persik Kediri vs Persis Solo di BRI Super League, 27 Desember 2025
-
5 Lipstik Viral Sepanjang 2025: Kunci Bibir Awet dan On-Point Seharian!
-
Polda Jatim Ungkap Penyelundupan Bawang Bombay Berkedok Cangkang Sawit
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Viral Patung Macan Putih Balongjeruk Kediri Digunjing, Kades: Pakai Dana Pribadi Saya!
-
Gubernur Khofifah Hadirkan Pasar Murah untuk Tekan Harga Sembako di Surabaya
-
Longsor Tebing 10 Meter Terjang Mobil di Jalur TawangmanguMagetan, Akses Wisata Sempat Lumpuh!
-
BRImo Perkuat Layanan Investasi Digital lewat Peluncuran Fitur Reksa Dana
-
Bojonegoro Diterjang Angin Kencang, Rumah Warga Rusak hingga Bangunan Ambruk!