SuaraJatim.id - Anggota polisi AKP BN dilaporkan ke Bidang Propam dan Direktorat Reskrimum Polda Bali lantaran diduga berselingkuh dengan perempuan berinisial Iv, yang bekerja sebagai mami karaoke Grahadi Bali.
Kasus ini terkuak setelah pelapor berinisial IGS memergoki AKP BN sedang berduaan dengan sang istri di kediamannya di Jalan Raya Pemogan Denpasar Selatan (Densel), Kamis (7/11) pukul 18.00 WITA.
Terkait kasus ini, Kabid Humas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja mengatakan, penyidik Propam sedang menyelidiki kasus AKP BN yang bertugas sebagai anggota Ditreskrimum Polda Bali.
"Saat ini Bidang Propam dan Direktorat Reskrimum sedang mempelajari apakah perkara ini ada unsur pidana atau tidak," kata Hengky seperti dikutip dari Beritabali.com--jaringan Suara.com, Sabtu (9/11/2019).
Baca Juga:Berharap Direstui, Pemuda Kirim Video Mesum ke Kakak Pacar
Hengky menerangkan, IGS yang melaporkan kasus perselingkuhan sang istri merupakan pecatan anggota Polri tahun 2007 karena kasus narkoba. Tak hanya itu, IGS saat ini sedang dalam proses cerai dengan istrinya.
Kombes Hengky menceritakan, dalam laporan IGS, ia pulang ke rumahnya di seputaran Jalan Raya Pemogan, Denpasar Selatan, Kamis (7/11) sekitar pukul 16.49 WITA. Pelapor, kata dia melihat mobil milik AKP BN di depan rumahnya.
Pelapor IGS kemudian menghubungi Kelian Dinas Jaba Jati dan Kapospol Pemogan serta Bhabinkamtibmas Pemogan, untuk diajak mengecek keberadaan AKP BN di rumahnya.
Namun saat akan masuk, pintu pagar gerbang dalam keadaan terkunci. IGS lalu memangil pembantunya untuk membuka kunci.
"Jadi, pelapor bersama aparat desa, Kapospol dan Bhabinkamtibmas melihat BN di ruang tamu. Sedangkan ISM (Iv) tidak ada di dalam rumah," tegasnya.
Baca Juga:Mesum, Ulama Aceh Mukhlis bin Muhammad Dihukum Cambuk
Tak lama kemudian, Iv mami karaoke Grahadi Bali itu datang mengendarai mobil CRV bersama pembantu dan saudarinya. Selanjutnya, IGS melapor ke Bidang Propam.
"Setelah menerima laporan, Kabid Propam memerintahkan anggota untuk mengamankan BN. Sekitar pukul 18.00 WITA, BN dibawa ke Polda Bali untuk dimintakan keterangan terkait keberadaannya di rumah Iv," katanya.
