Kisah Ngateni, Hidup Sebatang Kara dalam Kemiskinan Tanpa Uluran Pemerintah

Ngateni mengaku tak pernah mendapatkan bantuan sosial (Bansos) tunai Corona dan bahkan, sempat tak mampu membeli beras untuk dimakan setiap harinya.

Chandra Iswinarno
Kamis, 14 Mei 2020 | 18:13 WIB
Kisah Ngateni, Hidup Sebatang Kara dalam Kemiskinan Tanpa Uluran Pemerintah
Nenek Ngateni saat berada di rumahnya. [Suara.com/Amin Alamsyah]

“Saya sempat nangis, beli obat nyamuk ndak bisa, beli beras ndak bisa. Terus ada yang pesen tape ketan Rp 40 ribu, Alhamdulillah,” katanya.

“Selama ini saya juga tidak pernah mendapatkan bantuan apapun. Terakhir dapat bantuan sembako, tapi sudah lama, beberapa tahun yang lalu,” katanya lagi.

Ngateni yang tidak mendapatkan BLT corona itu juga dikonfirmasi oleh tetangganya Nur Kayatai (40). Dia membenarkan, jika nenek tersebut tidak pernah mendapatkan bantuan.

“Kemarin ketika pencairan BLT Mbah Ngateni tidak dapat memang, tapi tidak tahu kalau nanti pencairan BLT tahap ke dua,” tuturnya.

Baca Juga:Miris! Nenek Sebatang Kara Bertahan Hidup Mengais Sisa Gabah Saat Panen

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Lamongan Moh Kamil akan melakukan kroscek data terhadap keberadaan nenek yang belum mendapatkan BLT corona. Pasalnya BLT pemkab yang diambilkan dari dana APBD, direncanakan akan turun pekan depan.

“Akan kami cek, sebab kami juga baru kordinasi dengan provinsi. Minggu dipastikan bisa dicairkan."

Kontributor : Amin Alamsyah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini