Tradisi Nyadar, Cara Petani Garam di Sumenep Bersyukur dan Hormati Leluhur

"Adat Nyadar adalah tradisi turun temurun sejak nenek moyang kita, hingga sekarang, dan Alhamdulillah hingga saat ini tetap lestari."

Agung Sandy Lesmana
Sabtu, 04 Juli 2020 | 12:49 WIB
Tradisi Nyadar, Cara Petani Garam di Sumenep Bersyukur dan Hormati Leluhur
Warga Desa Pinggir Papas dan Warga Desa Kebundadap serta masyarakat sekitar antusias dalam mengikuti tradisi Nyadar. (Suara.com/Mohammad Madani)

Sementara untuk penentuan tanggal dilakukannya Nyadar ini tidak tentu, sebab yang bisa memastikan dan menentukan tanggal hanya para pemangku adat.

"Biasanya Nyadar pertama itu bulan tujuh, dan Nyadar kedua itu satu bulan setelah Nyadar yang pertama, untuk tanggal tidak mesti, yang bisa menentukan hanya pemangku adat," pungkasnya.

Kontributor : Muhammad Madani

Baca Juga:Mirip Syahrini, Penjual Rujak di Sumenep Bikin Netizen Terpesona

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini