Penyebab Pendaki Gunung Lawu Membeludak Antre Mau Upacara 17 Agustus

Biasanya Paguyuban Giri Lawu (PGL) Cemoro Sewu membatasi dengan 1500 pendaki per harinya.

Pebriansyah Ariefana
Minggu, 16 Agustus 2020 | 19:39 WIB
Penyebab Pendaki Gunung Lawu Membeludak Antre Mau Upacara 17 Agustus
Diperkirakan ribuan Pendaki Gunung Lawu diberjenalan di pos Cemara Sewu, Minggu (16/8/2020). (@magetanbanget)

SuaraJatim.id - Pendaki Gunung Lawu membludak di pos masuk Cemoro Sewu, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Minggu (16/8/2020). Jumlahnya sampai ribuan orang.

Mereka berdesakan masuk pos pendakian. Rupanya mereka berjubel karena ada perubahan kebijakan jumlah pendaki yang masuk ke Gunung Lawu.

Biasanya Paguyuban Giri Lawu (PGL) Cemoro Sewu membatasi dengan 1500 pendaki per harinya.

Namun pada Sabtu (15/8/2020) kemarin melalui akun Instagram resminya, @pgl_cemorosewu mengumumkan, hanya 800 pendaki yang diperbolehkan melewati jalur tersebut.

Baca Juga:Kampung Bendera di Dukuh Karang Surabaya Bentangkan Merah Putih 1,3 Km

Dalam postingan akun resmi itu telah mendapat banyak komentar dari netizen. Salah satunya pemilik akun @ruche_vh menanyakan bagaimana jika pendaki dari luar kota sudah terlanjur datang (Cemoro Sewu)?

"Lah terus gimana kalo terlanjur (pendaki) datang dari luar kota sudah ditutup," kata @ruche_vh.

Komentar @ruche_vh langsung mendapatkan tanggapan dari pihak Cemoro Sewu melalui akun Instagram resmi.

"Maaf mas ini sudah menjadi kebijakan pengelola. Kita hanya sekedar menginformasikan," kata pengelola.

Dari pihak pengelola sebelumnya sudah menyatakan permintaan maaf kepada pendaki yang bakal melakukan pendakian lewat jalur Cemoro Sewu.

Baca Juga:Berencana Upacara 17 Agustus di Gunung? Jangan Lupa Jaga Jarak!

"Sebelumnya kami meminta maaf atas perubahan kebijakan yang terlalu mendadak. Untuk simaksi (surat izin memasuki kawasan konservasi) tidak ada sistem booking atau masih dilakukan secara offline atau simaksi di tempat," kata pengelola.

Kontributor : Andri Yanto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini