Lalu pada Minggu dini hari sekitar pukul 01.25 WIB, tampak ratusan pengendara motor melakukan konvoi di Jalan Raya Darmo, melewati persis depan posko.
"Tiba-tiba, beberapa pengendara motor berhenti di depan posko, membawa bambu dan kayu. Lalu ada orang masuk dan menendang keras pintu sambil membawa bambu dan kayu panjang. Kami tidak tahu siapa mereka karena kejadiannya begitu cepat," ujar Seno.
Menurut dia, hampir seluruh kader TMP yang berjaga lalu geser ke belakang dan atas gedung. Baru kemudian tampak ada lampu mobil polisi dari kejauhan. Para penyerang kemudian putar balik, lalu mengambil secara acak dan melemparkan helm-helm milik para kader TMP ke pintu dan kaca depan gedung.
Para penyerang pergi dari lokasi kejadian dan kader TMP langsung menelepon 112 dan menelepon Seno yang sedang berada di rumah.
Baca Juga:Markas Pendukung Eri-Armuji Diserang Massa Tak Dikenal Minggu Dini Hari
"Jadi, sebelum kabur, mereka sempat mengacak-acak dan melemparkan helm-helm milik para kader TMP ke pintu dan kaca depan gedung," kata Seno.