"Kita minta pelan-pelan, karena takut ombaknya (gelombangnya) merusak rumah-rumah karena air langsung masuk rumah. Banyak ini rumah yang terendam," lanjut pria pemilik warung yang ikut kebanjiran itu.
Sementara itu, dampak terjadinya banjir bandang yang merendam jalur Pantura Tuban itu sejumlah kendaraan pribadi termasuk sepeda motor tidak berani milintas saat arus masih deras.
Hal itu membuat kemacetan panjang untuk kendaraan yang dari Tuban menuju Surabaya lantaran banyak mobil pribadi yang terjebak banjir itu.
Baca Juga:Gagal Salip Truk Trailer, Seorang Ibu di Tuban Tewas