Satu Keluarga di Blitar Tewas, Ayah Menggantung Dua Anaknya Tergeletak

Tiga orang yang masih satu keluarga di Dusun Sumbertuk, Desa Sumberjo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, ditemukan meninggal di dalam rumah.

Muhammad Taufiq
Jum'at, 29 Januari 2021 | 14:11 WIB
Satu Keluarga di Blitar Tewas, Ayah Menggantung Dua Anaknya Tergeletak
Evakuasi satu keluarga di Blitar yang terwas bersamaan, ayah dan dua anaknya [suara.com/Faruan]

SuaraJatim.id - Tiga orang yang masih satu keluarga di Dusun Sumbertuk, Desa Sumberjo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, ditemukan meninggal di dalam rumah.

Mereka terdiri atas Ayah bernama Suyani (56), anak perempuan bernama Nada Rinza Fransiska (21) dan Samuel Ardian Pradana(9). Ketiganya ditemukan meninggal di rumah pada pukul 10.00 WIB.

"Kalau sehari-hari pak Yani tinggal bersama kedua anaknya. Kerjaannya tani pak," kata Kepala Dusun Setempat, Subiantoro, kepada Suarajatim.id, Jumat (29/1/2021).

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, awalnya anak pertama korban meminta keponakan samping rumah untuk mendatangi rumah Yani. Saksi kemudian datang dan melihat pintu rumah tertutup rapat.

Baca Juga:Wanita Hamil Sempat Bertengkar Sebelum Mencoba Lompat dari JPO GOR Otista

Ketika masuk, saksi menemukan Yani menggantung di kamar depan. Begitu melihat kamar yang lain, dua anak korban juga ditemukan sudah tak bernyawa.

Nada dan Samuel sudah tergeletak diatas kasur. Posisi keduanya sudah tidak bernyawa.

"Kalau pak Yani memang punya riwayat sakit. Istrinya sudah lama meninggal dunia ketika anaknya yang paling kecil (Samuel) masih kecil," ujar Subiantoro.

Pantauan di lokasi, polisi saat ini tengah melakukan olah TKP. Beberapa warga setempat juga sudah datang untuk melawat.

Belum diketahui penyebab atau alasan korban meninggal dunia. Sejumlah saksi di sekitar lokasi turut diperiksa untuk menggali keterangan.

Baca Juga:Hamil Muda Gelantungan di JPO, NH Histeris Ogah Ditolong: Gue Mau Mati Aja!

Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini