Bahkan, Wali Kota Eri Cahyadi menyebut pelayanan kesehatan seperti ini tidak hanya diperuntukkan bagi warga yang kurang mampu saja, namun bagi warga yang mampu namun tidak bisa membayar BPJS karena suatu musibah maka biaya rumah sakit akan diambil alih dari mandiri menjadi beban pemerintah daerah.
"Untuk semua kalangan kita melihatnya kegotong-royongan. Misalnya ada salah satu pasien yang memiliki penyakit berat seperti kanker kemudian tidak sanggup membayar mandiri. Maka, pemkot akan mengambil alih pembayarannya melalui BPJS," ujarnya.
Semua itu, dilakukan Wali Kota Eri Cahaydi untuk memudahkan masyarakat agar mendapat pelayanan kesehatan yang nyaman dan terbaik. "Yang pasti tujuannya bagaimana seluruh warga ketika sakit mendapat pelayanan kesehatan yang nyaman karena pemkot hadir untuk rakyatnya," ujarnya.
Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Surabaya Besty Roeroe mengatakan pihaknya mendukung penuh upaya Pemkot Surabaya dalam merealisasikan upaya-upaya itu demi memastikan semua penduduk kota memiliki jaminan pelayanan kesehatan.
Baca Juga:Persebaya Andalkan Darah Muda di Piala Menpora 2021
"Siap mendukung semua program terutama ini program nasioanl untuk mewujudkan Indonesia yang lebih sehat dan lebih baik lagi," katanya.
- 1
- 2