Masih Takut Corona, Belajar Tatap Muka SMPN 4 Gresik Diikuti 3 Siswa

Pembukaan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Gresik dimulai per hari ini, Senin (19/4/2021).

Muhammad Taufiq
Senin, 19 April 2021 | 13:41 WIB
Masih Takut Corona, Belajar Tatap Muka SMPN 4 Gresik Diikuti 3 Siswa
Sekolah tatap muka pertama di SMPN 4 Gresik [Suara.com/Amin Alamsyah]

SuaraJatim.id - Pembukaan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Gresik dimulai per hari ini, Senin (19/4/2021). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sendiri membuka pembelajaran tatap muka bagi SD dan SMP karena Gresik sudah memasuki zona kuning.

Namun PTM perdana ini belum sepenuhnya diamini oleh siswa maupun wali murid. Misalnya di SMP negeri 4 Gresik, dari jumlah 286 siswa kelas 9, yang hadir di sekolah hanya tiga siswa. Alasannya, para wali murid masih khawatir ancaman virus jika membiarkan anaknya berangkat sekolah.

Kendati demikian, Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani, saat melakukan pemantauan memaklumi hal tersebut. Ia juga tidak memaksakan agar semua siswa mengikuti pembelajaran tatap muka. Sebab disadari, ketakutan para wali murid itu, menurut Yani sangat wajar.

"Kami maklum sebagai wali murid masih was-was, kami di pemerintah sendiri tidak bisa memaksakan, dan kita berikan kebebasan, sampai wali murid sudah siap," kata Fandi Ahmad Yani atau kerap disapa Gus Yani.

Baca Juga:Sabet Gold Champion, Semen Gresik Berjaya di Ajang WOW Brand 2021

Sementara itu, kondisi berbeda saat berada di SMP Negeri 2 Gresik Jalan KH Kholil, Kecamatan Gresik. Di sekolahan tersebut terpantau pelaksanaan PTM disambut gembira para siswa. Rata-rata mereka mengaku kangen dengan suasana bangku sekolah.

Sedangkan di sekolahan tersebut, dari jumlah siswa kelas 9, rata-rata mengikuti pembelajaran tatap muka. Hanya sedikit yang tidak hadir, yakni empat siswa. Alasannya sama, para wali murid masih takut membiarkan anaknya masuk sekolah.

Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Gresik Jupri mengatakan, PTM untuk minggu ini hanya diperuntukkan untuk kelas 9 saja, karena memasuki masa ujian akhir sekolah. Adapun untuk kelas 7 dan 8, direncanakan mengikuti kelas tatap muka pada Senin depan.

"Keempat itu ada yang khawatir, ada yang sakit, takut, dan tidak boleh orang tua," kata Jupri.

Supaya siswa yang mengikuti PTM ini tetap aman, Jupri mengimbau agar selama di lingkungan sekolah, para siswa diwajibkan mengikuti protokol kesehatan ketat. Baik memakai masker, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer dan jaga jarak.

Baca Juga:Senin Lusa SD dan SMP di Gresik Mulai Pembelajaran Tatap Muka

"Kami juga fasilitasi face Shield bagi siswa yang hendak masuk sekolah. Namun bagi siswa yang sudah membawa dari rumah, kami langsung persilahkan masuk ke ruangan. Karena nanti di di depan gerbang tetap akan ada pemeriksaan," ujarnya.

Kontributor : Amin Alamsyah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini