Mengenang Wimar Witoelar, Saksikan Gus Dur Marah Sampai Ikut Pecati Menteri

Kabar duka datang dari Jakarta. Mantan Juru Bicara Presiden Ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Wimar Witoelar meninggal dunia, Rabu (19/05/2021).

Muhammad Taufiq
Rabu, 19 Mei 2021 | 10:51 WIB
Mengenang Wimar Witoelar, Saksikan Gus Dur Marah Sampai Ikut Pecati Menteri
Wimar Witoelar bersama Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur [Tangkapan layar Twitter]

SuaraJatim.id - Kabar duka datang dari Jakarta. Mantan Juru Bicara Presiden Ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Wimar Witoelar meninggal dunia, Rabu (19/05/2021).

Kabar meninggalnya Wimar ramai dicuitkan di Twitter. Salah satu akun yang mengunggah kabar duka tersebut yakni akun @GUSDURians. Akun para pengagum Gus Dur tersebut mengunggah foto Wimar bersama Gus Dur dengan caption seperti ini:

"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Jaringan GUSDURian berduka cita atas wafatnya Wimar Witoelar, Juru Bicara Presiden Gus Dur. Semoga beliau ditempatkan di sebaik-baiknya tempat kembali. Amin..."

Kiprah Wimar Witoelar jadi tangan kanan Gus Dur memang tidak perlu diragukan lagi. Ia menyaksikan banyak peristiwa penting di masa pemerintahan Abdurrahman Wahid tersebut.

Baca Juga:Meninggal Dunia, Wimar Witoelar Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Hal itu ia kisahkannya saat menjadi bintang tamu di salah satu media online beberapa waktu lalu. Ia diminta menanggapi marahnya Presiden Joko Widodo kepada para menteri yang terekam dalam video amatir.

Wimar berpendapat bahwa kemarahan Jokowi semacam itu bukan monopoli melainkan hal yang lumrah, karena hampir setiap presiden pernah melakukannya dengan gaya dan ekspresi berbeda, bahkan ada yang ekstrem.

"Kalau (Presiden Jokowi sampai) marah, itu tindakan terlunak daripada (presiden) yang lain," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa Presiden Gus Dur juga pernah memarahi para menterinya dalam sidang kabinet. Hanya saja waktu itu belum ada teknologi Youtube sehingga publik tidak mengetahuinya.

Semasa dua periode menjadi Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono pun pernah marah dan tergolong emosional. "Tapi tetap saya anggap dia presiden yang baik," ujar Wimar.

Baca Juga:Bukan Covid-19, Wimar Witoelar Mantan Jubir Gus Dur Meninggal Karena Ini

Ekspresi puncak kemarahan Presiden Gus Dur adalah dengan memberhentikan sejumlah menterinya. Wimar mengaku sebagai sahabat Gus Dur sedikit-banyak pernah ikut terlibat dalam proses pemberhentian sejumlah menteri yang dinilai ‘tak becus’ menjalankan tugas, seperti Yusril Ihza Mahendra, Marzuki Darusman dan Prof Ryaas Rasyid.

REKOMENDASI

News

Terkini