SuaraJatim.id - Potensi bencana banjir mengintai sejumlah wilayah kala musim hujan, termasuk Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Sedikitnya ada 8 kecamatan berkategori rawan banjir.
Wilayah yang menjadi langganan banjir itu berada di sepanjang Sungai Bengawan Solo, di antaranya Kecamatan Plumpang, Soko, Widang dan Rengel.
Selain banjir akibat luapan Bengawan Solo, pontesi banjir bandang juga bisa terjadi di beberapa desa yang berada di Kecamatan Montong, Merakurak, Singgahan dan Semanding.
Pemetaan potensi bencana ini diungkapkan Wakil Bupati Tuban Riyadi dalam apel Siaga Bencana yang berlangsung di halaman Mapolres Tuban, Senin (25/10/2021).
Baca Juga:Sungai Mezawa Meluap, Puluhan Rumah di Nias Direndam Banjir
“Kegiatan apel bersama ini semata-mata sebagai kesiapsiagaan Forkopimda untuk mengantisipasi musim penghujan. Potensi bencana selama musim penghujan di Tuban adalah banjir. Mudah-mudahan normal-normal saja dan semoga bisa kita antisipasi,” katanya mengutip dari Beritajatim.com jaringan Suara.com, Selasa (26/10/2021).
Selain banjir, lanjut Wabup Riyadi, bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu adalah angin puting beliung. Sehingga, menurutnya, penting supaya seluruh personel dari berbagai instansi bersiaga.
Ia juga mengajak masyarakat meningkatkan kewaspadaan selama memsuki musim hujan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati, karena bencana tidak bisa ketahui kapan datangnya,” pungkasnya.
Baca Juga:Hujan Deras, Sejumlah Pemukiman di Pekanbaru Terendam Banjir