Mulai Kamis Pagi, Akses Menuju Lokasi Terdampak Erupsi Desa Supiturang Lumajang Dibatasi

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menginstruksikan pembatasan akses ke lokasi terdampak Erupsi Semeru di Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Kamis (9/12/2021).

Chandra Iswinarno
Kamis, 09 Desember 2021 | 11:07 WIB
Mulai Kamis Pagi, Akses Menuju Lokasi Terdampak Erupsi Desa Supiturang Lumajang Dibatasi
Akses menuju lokasi terdampak Erupsi Gunung Semeru di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang mulai dijaga ketat pada Kamis (9/12/2021) pagi ini. [Beritajatim.com]

"Posko terus memutakhirkan data warga terdampak maupun warga yang mengungsi di wilayah Kabupaten Lumajang, Malang dan Blitar," ujarnya.

Dalam rinciannya, sebaran jumlah penyintas paling banyak berada di Kecamatan Candipuro dengan 2.331 orang, sedangkan di Kecamatan Pasirian 983 orang, Pronojiwo 525, Tempeh 554, Sumbersuko 302, Lumajang 271, Pasrujamber 212, Sukodono 204, Kunir 127, Tekung 67, Senduro 66, Padang 62, Jatiroto 59, Kedungjajang 50, Klakah 45, Yosowilangun 40, Rowokangkung 37, Ranuyoso 26, Randuagung 24, Tempusari 23 dan Gucialit 14.

Selain warga yang mengungsi, juga tercatat 2.970 unit rumah terdampak erupsi dan hewan ternak 3.026 ekor. Sementara itu, tercatat juga fasilitas umum (fasum) yang terdampak antara lain sarana pendidikan 42 unit, sarana ibadah 17, fasilitas kesehatan 1 dan jembatan rusak 1.

Baca Juga:Update Jumlah Korban Erupsi Gunung Semeru

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini