SuaraJatim.id - Kasus pembongkaran makam Siti Kalsum disertai pencurian tali pocong di TPU Desa Tulangan, Sidoarjo diusut polisi.
Hal itu diungkapkan Kasubsi Pengelolaan Informasi Dokumentasi dan Multi Media (PIDM) Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono.
"Kasus tersebut tidak ada laporan ke Polresta Sidoarjo. Tetapi pihak penyidik Satreskrim Polresta Sidoarjo saat ini mendalami kasus tersebut," kata Iptu Tri Novi Handono mengutip dari Timesindonesia.co.id jejaring Suara.com, Rabu (9/2/2022).
Dijelaskannya, pihak keluarga Siti Kalsum enggan memperjang peristiwa tersebut. Kendati demikian, polisi terus melakukan penyelidikan.
"Kepada Polresta Sidoarjo, pihak keluarga tidak mau memperpanjang kasus ini dan menerima kejadian, tetapi pihak kepolisian melakukan penyelidikan terhadap kejadian yang sempat viral berita tersebut," ungkap Tri Novi.
Diberitakan sebelumnya, tali pocong Almarhum Siti Kalsum yang dimakamkan 6 hari lalu atau Kamis (3/2/2022) itu di duga dicuri pada Senin (7/2/2022) dini hari. Siti Kalsum meninggal tepat pada malam Jumat legi.
Kejadian hilangnya tali pocong almarhum Siti Kalsum warga Desa tersebut pertama kali diketahui oleh salah satu warga yang melihat ada satu makam dengan kondisi terbongkar.
"Pertama kali saya dengar kabar itu dari tetangga saya, katanya ada makam yang dibongkar dan dicuri tali pocongnya," kata Alam saat dihubungi melalui telepon selulernya, Selasa (8/2/2022).
Alam menambahkan jika warga setempat bersama juri kunci makam langsung lakukan pengecekan, dan benar ada yang membongkar makam serta mengambil tali pocong jenazah yang meninggal pada malam Jumat legi tersebut.
Baca Juga:Warga Sidoarjo Digegerkan Kasus Pencurian Tali Pocong Mayat yang Meninggal Jumat Legi
"Iya benar ada yang ngambil tali pocong almarhum. Ya dugaan warga mungkin dibuat penganut ilmu hitam oleh pelaku pencurian itu, sebab almarhum meninggal malam jumat legi tanggalan Jawa," papar Alam.
Alam menambahkan jika desa dan perwakilan warga pun langsung melapor kejadian pencurian tali pocong kepada pihak Polsek Tulangan.
"Sudah dilaporkan ke pihak kepolisian, dan tali pocong pun sudah diganti yang baru oleh pihak keluarga almarhum serta jenazah almarhum pun juga kembali dimakamkan," pungkasnya. (*)