“Katanya saat pandemi Covid-19 ada aturan baru terkait masuk sekolah. Tetapi ini sudah terjadi sejak sebelum ada pandemi Covid-19,” katanya.
Bahkan saking jengkelnya, Barno sempat akan memasang CCTV di sekolah tersebut. Hal itu dilakukan untuk mengawasi kedatangan guru-guru itu jam berapa. Namun, sayang wifi balai desa yang berada di depan SD itu tidak sampai ke SD, jika dipasang CCTV. Akhirnya niat memasang CCTV itu belum terealisasikan.
“Saya tidak mengatur SD. Apakah saya sebagai yang dituakan di desa melakukan komplain yang memang saya lihat dan dengar dengan kepala sendiri. Saya ingin mengingatkan, guru itu digugu dan ditiru, juga harus disiplin waktu,” pungkasnya.
Baca Juga:Viral Curhatan Kades di Ponorogo Gegara Siswa SD Diduga Telantar: Jangan Ngawur Mendidik