Berdoa di Makam Sunan Pangkat Dua Hari Dua Malam, Warga Gubeng Surabaya Ditemukan Tak Bernyawa

Kapolsek Pacet, AKP Amat megatakan, jenazah diduga seorang peziarah tersebut langsung dievakuasi ke RSUD Prof Dr Soekandar Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Sabtu, 28 Mei 2022 | 19:41 WIB
Berdoa di Makam Sunan Pangkat Dua Hari Dua Malam, Warga Gubeng Surabaya Ditemukan Tak Bernyawa
Warga asal Gubeng Surabaya ditemukan meninggal di Makam Sunan Pangkat, Pacet, Mojokerto, Sabtu (28/5/2022). [Beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Danny Ardiansyah (53), warga Dharmawangsa Barat 31 RT 012 RW 01, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya ditemukan meninggal di kawasan makam Mbah Krapyak atau Sunan Pangkat, Sabtu (28/5/2022). Lokasinya di Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.

Kapolsek Pacet, AKP Amat megatakan, jenazah diduga seorang peziarah tersebut langsung dievakuasi ke RSUD Prof Dr Soekandar Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

“Betul (penemuan mayat di makam Mbah Krapyak atau Sunan Pangkat). Masih mencari keluarganya karena HP korban terkunci. Ada sandinya,” ujarnya mengutip dari Beritajatim.com, Sabtu.

Ia melanjutkan, korban diketahui berziarah ke makam Mbah Krapyak atau Sunan Pangkat sejak Kamis (26/5/2022) kemarin. Korban datang bersama beberapa orang temannya untuk mengaji.

Baca Juga:Kemeriahan Parade Bunga dan Kebudayaan Surabaya Vaganza, Warga Antusias Pasca Dua Tahun Terlanda Pandemi Covid-19

Ndungo (berdoa) Kamis malam, sama temannya,” sambungnya.

Terkait penyebab kematian, Amat belum dapat memberikan keterangan apakah korban memiliki riwayat penyakit atau tidak. Sementara teman-teman korban saat ditanya juga mengaku tidak tahu.

“Ini yang belum tahu (korban memiliki riwayat sakit atau tidak), karena teman-temannya juga ndak ada yang satu kampung. Hanya kumpul kemudian berangkat. Kami masih berusaha untuk menghubungi pihak keluarga,” katanya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini