SuaraJatim.id - Kematian bisa datang kapan saja. Bisa sendirian atau saat beramai-ramai. Inilah yang dialami tiga orang yang masuk dalam rombongan bus pariwisata Ardian Putra.
Bus rombongan berisi 40 orang lebih ini mengalami kecelakan tragis di kawasan Krian Sidoarjo Jawa Timur ( Jatim ). Banyak yang mengalami luka-luka, bahkan tiga di antaranya meninggal dunia.
Berikut ini 4 fakta kecelakaan tragis bus pariwisata di Sidoarjo ini:
1. Tiga meninggal dunia
Baca Juga:Tiga Warga Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Porong Sidoarjo, Pengemudi Diduga Mengantuk
Kecelakaan tunggal bus pariwisata yang mengangkut warga menuju Bali terjadi di Jalan Tol Porong Sidoarjo mengarah ke Sidoarjo. Bus Pariwisata Ardian Putra diketahui berangkat dari Kecamatan Krian, Sidoarjo.
Bus bernomor plat AA 1688 ED yang dikemudikan Agus Supriyanto (51) tersebut mengalami kecelakaan di KM 763.800 lantaran menabrak median tengah pembatas jalan tol.
Akibatnya tiga penumpang meninggal dunia dan puluhan penumpang lain luka-luka dirawat di sejumlah rumah sakit yang berada di Kabupaten Sidoarjo.
"Dalam kecelakaan tunggal itu, da 3 korban meninggal dunia, dan 40 lebih orang mengalami luka-luka,' kata Kasat PJR Polda Jatim AKBP Dwi Sumrahadi seperti dikutip Times Indonesia-jaringan Suara.com pada Senin (10/10/2022).
2. Sopir mengantuk
Baca Juga:Panjatkan Doa, Ribuan Suporter Bola Berkumpul di Stadion Kanjuruhan
Penyebab kecelakaan tersebut diduga karena sopir mengantuk saat mengemudi bus sehingga menabrak median jalan tol.
Menurut AKBP Dwi, pengemudi bus diduga mengantuk, tidak bisa mengendalikan bus sehingga menabrak guardriil sebelah kiri dan menyerempet tiang beton jembatan atau flyover.
"Kemudian oleng ke kanan menabrak barrier beton pembatas tengah jalan Tol dan posisi terakhir terguling di tengah jalan," katanya menambahkan.
Ketiga korban yang meninggal dunia dan luka-luka tersebut kemudian dievakuasi ke RSUD Sidoarjo dan RS Delta Surya Sidoarjo. Selain itu, beberapa korban luka lainnya dibawa ke RS Pusdik Bhayangkara Porong, Sidoarjo.
3. 6 Orang luka berat
AKBP Dwi Sumrahadi juga menjelaskan kondisi para penumpang yang mengalami kecelakaan tragis tersebut. Selain tiga orang meninggal dunia, enam orang juga menderita luka serius.
"Tercatat tiga orang meninggal dunia, 6 orang luka berat, 37 orang luka ringan, dan 3 orang lainnya dalam keadaan sehat. Puluhan korban luka dirawat di tiga rumah sakit RSUD Sidoarjo, Delta Surya Sidoarjo dan Pusdik Bhayangkara Porong, Sidoarjo," ucapnya.
4. Data-data korban meninggal dunia
Data tiga orang korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut: M Rofik Hidayat (45), warga Watugolong Krian, Sidoarjo; Yana warga Krian, Sidoarjo; Berryl Chafa (14) asal Menganti, Gresik; Korban luka berat 6 orang , luka ringan 37 orang dan 3 orang dalam keadaan sehat.