SuaraJatim.id - Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) malam yang menewaskan 131 orang mengundang keprihatinan banyak pihak.
Tak terkecuali kapten sekaligus gelandang klub Liga 2 asal Jawa Timur, Putra Delta Sidoarjo, Ferry Aman Saragih atas FAS.
Seperti diketahui, FAS pernah memperkuat Arema dari tahun 2011, serta 2015 hingga 2017. Tak heran ketika mendengar kabar tersebut, ia mengungkapkan banyak kenangan ketika membela Singo Edan.
"Setiap pemain pastinya merasakan duka. Termasuk saya pribadi. Semoga peristiwa ini pertama dan terakhir di dunia sepak bola Indonesia," ungkap Ferry Aman Saragih, Jumat (7/10/2022).
Baca Juga:Ketua Panpel Arema FC: Saya Wakafkan Hidup Saya untuk Aremania
Dirinya juga menyampaikan turut prihatin, kepada keluarga yang menjadi korban kerusuhan, saat kerabat atau saudaranya mendukung langsung Arema di Stadion Kanjuruhan.
"Semoga keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi ujian atau cobaan itu," jelas dia.
Menurut dia, banyak sekali kenangan dan pengalaman yang masih membekas kala memakai jersey biru warna kebesaran Arema.
"Banyak sekali suporter yang berdatangan, mendukung langsung Arema di tribun stadion. Jadi sangat tidak pernah sepi sekali," kenangnya.
"Setelah tragedi itu saya merasa kehilangan. Mengingat beberapa suporter yang meninggal tak pernah melewatkan satupun laga kandang Arema," jelasnya.
Baca Juga:Polri Kembali Periksa Tiga Saksi Dari Dispora, Arema FC dan Polisi Kasus Tragedi Kanjuruhan
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan penetapan enam tersangka dalam kejadian tersbeut.
Enam tersangka masing-masing Direktur Utama PT. Liga Indonesia Baru AHL, Ketua Panitia Pelaksana Arema FC AH, Security Officer SS, Kabagops Polres Malang WS, Danki 3 Brimob Polda Jawa Timur H, dan Kasat Samapta Polres Malang BSA.