Gubernur Khofifah Paparkan Kekuatan Jatim Sebagai Pusat Gravitasi Indonesia

Jatim telah menjadi hub 20 provinsi di Indonesia Timur dengan total penduduknya lebih dari 120 juta orang.

Fabiola Febrinastri | Iman Firmansyah
Minggu, 27 Agustus 2023 | 13:26 WIB
Gubernur Khofifah Paparkan Kekuatan Jatim Sebagai Pusat Gravitasi Indonesia
Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat memberikan kuliah umum pada acara yang bertajuk 21st Indonesian Scholars International Convention di Coates Auditorium, Nottingham University Inggris Raya, Sabtu (26/8/2023). (Dok: Pemprov Jatim)

Khofifah menambahkan, investasi di Jatim didukung ketersediaan 5 bandar udara komersil, 12 jalan tol aktif, Pelabuhan, Kawasan Industri, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Kawasan Industri Halal hingga keberadaan kantor perwakilan berbagai negara asing.

"Kami juga memiliki Investment Project Ready to Offer (IPRO) baik di bidang infrastruktur, manufaktur, property, pariwisata, serta KEK Singhasari dan Gresik. Iklim investasi di Jatim harus dijaga betul agar nilainya semakin meningkat baik PMDN maupun PMA," urainya.

Berbagai capaian tersebut juga berdampak pada penurunan angka kemiskinan di Jatim. Pada periode Maret 2021 s/d Maret 2023, total penurunan kemiskinan mencapai 383.920 jiwa, dan menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Selain itu, angka kemiskinan ekstrim di Jatim turun sebesar 1.812.210 jiwa dari tahun 2020 s/d 2022.

"Penurunan kemisikinan ini juga didukung adanya Desa Mandiri di Jatim, yang jumlahnya mencapai 2.800 desa per tahun 2023. Selain tertinggi nasional, jumlah ini menyumbang 24,44% dari total jumah desa mandiri se-Indonesia. Selain itu, Jatim juga memiliki 138 Desa Devisa dan 469 Desa Wisata. Kita berharap jumlahnya akan terus bertambah," tukasnya.

Baca Juga:Tak Jadi Pilihan Utama di Chelsea, Lewis Hall Resmi Gabung Newcastle United

Pada kesempatan tersebut, Khofifah juga memaparkan berbagai inovasi yang telah dilakukan di Jatim. Sekaligus juga kerjasama yang telah dilakukan pemerintah Inggris Raya dengan Jatim.

Selain kerjasama di bidang Investasi, Khofifah mengungkapkan saat pandemi Covid-19, Pemprov Jatim telah menerapkan ilmu perubahan perilaku (behavioural science implementation) dari Inggris Raya. Sehingga, Jatim berhasil menyeimbangkan aktivitas ekonomi dan terjaganya Kesehatan Masyarakat.

Menutup kuliah umum tersebut, Gubernur Khofifah berharap agar para pelajar Indonesia terus menumbuhkan rasa optimisme dan kebanggannya sekaligus terus mengembangkan Indonesia di masa depan.

"Kami percaya bahwa kawan kawan mahasiswa yang studi disini  adalah masa depan bangsa Indonesia. Ilmu dan jejaring yang didapatkan di Inggris Raya ini menjadi kunci yang saat ini sedang dibutuhkan Negara Kita. Untuk itu, mari Bersama bangun Indonesia dan dengan bangga kami akan menyambut di bumi Majapahit, Jawa Timur," pungkasnya.

Merespon kuliah umum Gubernur Khofifah, salah seorang mahasiswa asal Indonesia, Muhammad Asyik yang tengah mengambil program doktor di Universitas Nottingham, mengaku takjub dengan capaian Pemprov Jatim. Menurutnya, Jawa Timur telah menjelma menjadi sebuah provinsi yang sangat maju luar biasa.

Baca Juga:Jalani Operasi Punggung, Pep Guardiola Bakal Hilang dari Bench Manchester City

"Bu Khofifah sangat luar biasa prestasinya, Jawa Timur sangat luar biasa majunya. Kami baru tahu sekarang. Ini capaian yang berkelas dunia," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini