SuaraJatim.id - Di era 90-an, basis suporter Persebaya atau yang lebih dikenal dengan nama Bonek selalu diidentikkan dengan hal-hal yang berbau negatif. Bonek sendiri berasal dari akronim ialah bondo nekat.
Namun akronim dan stigma negatif itu harusnya sudah hilang. Pasalnya Bonek saat ini ialah Bondo, Nekat, dan Kreatif. Sejumlah aksi kreatif pada faktanya memang acapkali sering dilakukan oleh para Bonek saat mendukung Persebaya bertanding di BRI Liga 1.
Seperti apa aksi-aksi kreatif para bonek itu, berikut ulasannya dari beberapa tahun ke belakang hingga yang teranyar di laga Persebaya vs Persija
Koreo tribun utara
Baca Juga:Gagal Gunakan Stadion Gejos, Persebaya Akhirnya Kembali Pakai GBT Lawan Persija
Pada awal Februari 2018, aksi kreatif Bonek dilakukan saat Persebaya bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur. Di sisi tribun utara atau yang biasa dikenal dengan sebutan Green Nord 27, aksi koreo kreatif ditunjukkan Bonek.
Para bonek di tribun utara Stadion GBT bentangkan ribuan kertas warna putih dan hijau. Ribuan kertas yang dibentangkan bonek itu berbentuk huruf V yang berarti Victory atau kemenangan ditambah dengan logo Persebaya.
Korea Paper Mob Merah Putih
Saat Persebaya masih bertanding di kompetisig Liga 2 pada tahun 2018, Bonek tak pernah absen berikan dukungan. Jelang peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 di tahun itu, sejumlah bonek tunjukkan aksi kreafif di Stadion GBT.
Kala itu, Persebaya menjamu PSIM Yogyakarta dalam lanjutan Liga 2. Aksi keren pun dilakukan Bonek dengan koreo paper mob Merah Putih di Stadion GBT.
Baca Juga:Apes! Persebaya Terancam Tanpa Uston Nawawi Saat Menghadapi Persija Jakarta
Aksi kreatif paper mob Merah Putih itu terbayar lunas untuk Bonek. Pasalnya di laga itu, Persebaya meraih kemenangan 2-1 atas PSIM. Dua gol Persebaya saat itu dicetak oleh Oktafianus Fernando dan Misbakus Sholikin.