Tega! Ibu di Sumenep Jual Anak Kandungnya yang Masih SMP

Seorang ibu di Sumenep tega menjual anak kandungnya sendiri yang masih duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Baehaqi Almutoif
Senin, 02 September 2024 | 17:09 WIB
Tega! Ibu di Sumenep Jual Anak Kandungnya yang Masih SMP
Ilustrasi pencabulan - siapa anak kiai jombang (Adobe stock)

SuaraJatim.id - Seorang ibu di Sumenep tega menjual anak kandungnya sendiri yang masih duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Ibu berinisial E, warga Kecamatan Kalianget menjual anaknya T (13) ke pria berinisial J (41) yang juga kepala sekolah (kepsek).

E dan J merupakan pasangan saling memadu kasih. Keduanya berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). J diketahui oknum guru dan kepala sekolah di salah satu Sekolah Dasar (SD) di wilayah setempat.

“Sebenarnya E ini merupakan kekasih gelap J. E sudah bercerai dengan suaminya, sedangkan J masih berkeluarga,” kata Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S dikutip dari BeritaJatim--jaringan Suara.com, Senin (2/9/2024).

Baca Juga:Berkedok Penyucian Diri, Kepala Sekolah di Sumenep Cabuli Siswi SMP

Modus yang digunakan para pelaku ialah penyucian diri. E meminta T untuk melakukan ritual tersebut di rumah J.

T tak merasa curiga, sebab E mengantar sendiri anaknya tersebut ke rumah J. “Sampai di rumah J, ternyata T diminta melakukan hubungan badan dengan J. Sedangkan ibunya T ini menunggu di luar,” ungkapnya.

J kemudian memberi uang kepada T senilai Rp100 ribu dan Rp200 ribu kepada E.

Aksi tersebut bukan satu-satunya. Beberapa hari berikutnya, E kembali menyuruh anaknya ke rumah J dengan dalih yang sama, penyucian diri. Aksi rupadaksa berulang lagi.

Ternyata, kelakuan bejat J tak berhenti di situ. Beberapa bulan berikutnya J mengajak E dan anaknya ke sebuah hotel di Surabaya. Ketiganya berangkat ke Kota Pahlawan naik bus.

Baca Juga:Anggota DPRD Jatim Periode 2024-2029 Diambil Sumpah Jabatan

Kemudian pada malam harinya, J masuk ke kamar E dan T. Di kamar, lagi-lagi J memaksa T untuk melakukan hubungan badan. E berupaya membujuk anaknya tersebut untuk mau melayani sang kepala sekolah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini