Kebakaran Gunung Argopuro Mulai Mereda, Jalur Pendakian Masih Ditutup

Kebakaran di Gunung Argopuro yang terjadi sejak 2 September 2024, mulai berangsur padam.

Baehaqi Almutoif
Kamis, 05 September 2024 | 18:19 WIB
Kebakaran Gunung Argopuro Mulai Mereda, Jalur Pendakian Masih Ditutup
Ilustrasi Kebakaran Hutan. [Antara]

SuaraJatim.id - Kebakaran di Gunung Argopuro yang terjadi sejak 2 September 2024, mulai berangsur padam.

Berdasarkan pantauan di laman Sipongi.menlhk.go.id pada Kamis (5/9/2024) pukul 18.00 WIB, tidak ada titik api.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Oemar Sjarif membenarkan mengenai pantauan citra satelit. Berdasarkan laman BRIN juga sudah tidak ada temuan titik api. Namun, pihaknya belum bisa memastikan api benar-benar padam.

Kapolres Probolinggo AKBP, Wisnu Wardana mengatakan, kebakaran di Gunung Argopuro sudah padam. “Untuk hari tidak ada kebakaran di puncak Argopuro, kami sudah konfirmasi dengan BKSDA dan Perhutani,” ujarnya dikutip.

Baca Juga:Kecelakaan Maut di Jalan Raya Probolinggo-Situbondo, Kendaraan Roda Tiga vs Truk: 2 Orang Tewas

Akan tetapi jalur pendakian belum dibuka, terutama menuju Rawa Embik, masih ditutup sebagai langkah pencegahan.

Sebelumnya, jalur pendakian ke Gunung Argopuro di Kawasan Suaka Margasatwa Dataran Tinggi Yang ditutup mulai 3 September 2024.

Kepala Balai Besar KSDA Jawa Timur, Nur Patria, mengungkapkan bahwa kebakaran hutan yang dimulai pada 2 September 2024 ini telah menyebabkan kerusakan signifikan di kawasan konservasi.

"Kebakaran ini terus meluas, dan kami masih berusaha memadamkan api bersama dengan pihak terkait," kata Nur Patria, Kamiss (5/9/2024).

Pihaknya masih akan terus memantau kondisi di Gunung Argopuro. Pendakian belum bisa dipastikan kapan bakal dibuka lagi.

Baca Juga:Pria Asal Probolinggo 6 Tahun Jalankan Bisnis Berbahaya

"Kami akan terus memantau situasi dan perkembangan terkini dari kebakaran hutan," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini