SuaraJatim.id - Jelang debat kedua, Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timur (Jatim) nomor urut 3, KH Zahrul Azhar Asumta, atau yang akrab disapa Gus Hans terlihat santai saat ditemui awak media di salah satu hotel di Surabaya.
Menurut Gus Hans, tak ada persiapan khusus di debat yang akan digelar KPUD Jatim, di Ballroom Grand City Mall Surabaya. Saat ini ia lebih memikirkan kudapannya Minggu (3/11/2024) sore.
"Ini malah kepikiran bakso saya, cukup apa enggak buat teman-teman, karena cuma 3 bungkus," gurau Gus Hans pada awak media.
Gus Hans menjelaskan, jika dari debat 1 dan debat 2 ini ia menganggap hanya sebagai pertemuan dengan para teman-temannya.
Baca Juga:PDIP Sentil Kebersamaan Cabup Trenggalek Nur Arifin Temani Kampanye Khofifah
"Saya sudah biasa ngobrol dengan Mas Emil, Mas Lukman. Itu biasa ngobrol dengan keduanya, jadi enggak ada beban," ujarnya.
Dari pengakuannya, Gus Hans menambahkan jika dirinya baru saja di Mojokerto. Ia mengaku dirinya hari ini membantu kinerja KPU, guna mengajak masyarakat berangkat ke TPS dan memberikan suaranya.
"Hari ini saya ke Mojokerto, membantu KPU agar warga berbondong-bondong ke TPS. Dari Mojokerto saya langsung ke sini (hotel)," tegasnya.
Sementara itu, Calon Gubernur Jatim Tri Rismaharini dalam debat mengaku tidak akan membedakan antara SMA/SMK negeri dengan swasta dan pesantren.
Dia mengatakan, semua memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh fasilitas dan perhatian yang sama. "Saya tidak akan pernah membedakan-bedakan SMA/SMK swasta, negeri, maupun pesantren. Pernahkah kita melihat data bahwa ada SMK swasta yang tidak memiliki fasilitas uji lab dan lainnya?" katanya.
Baca Juga:Khofifah Membeli Tempe dan Sayuran di Pasar Blimbing Malang
Risma lantas menyinggung mengenai masih banyaknya lulusan SMK menganggur. Karena itu perlu perhatian untuk mewujudkan pendidikan berkualitas.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa