SuaraJatim.id - Aksi perampokan menggegerkan warga Probolinggo. Pelaku membawa senjata api mirip pistol.
Perampokan tersebut terjadi di sebuah butik yang terletak di Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo pada Rabu (11/12/2024).
Salah satu suami karyawan butik, Sumarno menceritakan detik-detik mencekam peristiwa perampokan tersebut. Dia menyampaikan kejadian itu berlangsung sekitar pukul 14.30 WIB.
Pelaku yang datang menggunakan motor matik langsung masuk ke dalam butik.
Baca Juga:Ditahan, Kontraktor 'Koboy' Banyuwangi Tak Bisa Berkilah Lagi
Tidak jelas mukanya, karena mengenakan penutup kepala. Pelaku mengeluarkan pistol sesaat kemudian dan menodongkannya kepada dua karyawan.
"Kedua karyawan termasuk istri saya sempat dimasukkan ke dapur. Beberapa saat kemudian pemilik butik (Mela) datang, katanya habis mandi. Dan seketika itu juga pelaku langsung menodongkan pistol ke Mela,” kata Sumarno dilansir dari TIMES Indonesia--partner Suara.com.
Perampok lantas meminta pemilik butik untuk menyerahkan uangnya. Namun, pemilik butik tidak membawa uang ketika itu.
“Jadi pemilik butik ini bilang jika tidak ada uang. Uang yang ada hanyalah uang yang ada di laci kasir. Seketika itu juga pelaku langsung menuju laci kasir dan mengambil uang tersebut,” katanya lagi.
Pelaku lalu kabur. Namun, sempat diadang warga yang mengetahui kejadian tersebut. Perampok tersebut kalang kabut dan terjatuh dua kali.
Baca Juga:Viral Bagi-Bagi Amplop di Probolinggo Bikin Heboh, Bawaslu Turun Tangan
Akan tetapi, pelaku kembali mengeluarkan pistolnya untuk menakuti warga agar tidak mendekat.
Warga pun yang takut tidak berani mendakat. Perampok berpistol itu kabur.
“Saat terjatuh, uang hasil rampasan juga ikut terjatuh. Dan sepertinya pelaku juga panik. Sehingga uang yang terjatuh tersebut tidak diambil. Entah memang sengaja tidak diambil atau tertinggal saya juga tidak tahu,” kata Sumarno.
Sejumlah uang yang sempat tertinggal akhirnya diambil kembali oleh pemiliknya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Didik Riyanto mengaku sudah mendapat laporan terkait kasus perampokan tersebut. Pihaknya mengaku sudah memeriksa sejumlah saksi.
"Kita masih belum bisa memastikan apakah senjata api atau pistol laras pendek yang dibawa oleh pelaku ini asli atau hannya mainan,” kata AKP Didik.
Pemeriksaan mendalam dilakukan dengan memeriksa rekaman CCTV, keterangan sejumlah saksi, perhitungan kerugian, serta hal-hal lain yang berkaitan dengan peristiwa tersebut.
“Hingga malam ini, korban masih belum melaporkannya secara resmi, sehingga untuk nominal uang yang hendak dicuri masih belum diketahui,” ungkapnya.
