SuaraJatim.id - Nasib nahas dialami Nadif (23), warga Desa Lorokan, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan. Dia menjadi korban begal saat melintas di Jalan Dusun Kerikilan, Desa Kedung Pengaron, Kecamatan Kejayan.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (17/2/2025) lalu. Korban yang berboncengan dengan temannya dibacok orang tak dikenal usai pulang cash delevery order (COD) handphone. Tidak hanya itu, motornya juga dirampas oleh pelaku.
Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini pelaku masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
“Pelaku yang mengenakan masker langsung membacok korban dan merampas sepeda motor yang dikendarainya,” ujar Joko dilansir dari BeritaJatim--partner Suara.com, Rabu (19/2/2025).
Baca Juga:Ratusan Guru Honorer Pasuruan Terancam Dirumahkan, Nasib Mereka di Ujung Tanduk
Joko menjelaskan, peristiwa nahas tersebut bermula saat korban dijemput temannya menggunakan sepeda motor Vario di Desa Lorokan untuk pergi COD handphone di Wonorejo.
Usai melakukan COD hanphone, keduanya kemudian pulang. Namun, di tengah jalan, tepatnya di Desa Kedung Pengaron sekitar pukul 13.00 WIB tiba-tiba dihentikan dua orang yang mengendarai sepeda motor Beat.
Pelaku kemudian mengeluarkan senjata tajam dan membacok korban. Akibatnya, Nadif terluka robek pada lutut kirinya.
Korban langsung dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis. “Saat ini petugas sudah mengantongi identitas pelaku dan akan mengamankan pelaku secepatnya,” katanya.
Polisi telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti-bukti serta keterangan saksi. Saat ini, tim gabungan dari Satreskrim Polres Pasuruan dan Polsek Kejayan tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Baca Juga:Cekcok Berujung Maut, Penjaga Villa di Pasuruan Dianiaya Teman Sendiri Hingga Tewas
“Kami akan terus berupaya mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku secepatnya,” kata Joko.
Joko mengimbau kepada masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaannya dan berhati-hati.
