SuaraJatim.id - Seorang karyawan swasta, SA (30) ditemukan tergeletak bersimbah darah di tengah Jalan raya Kampung Haltah Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan Jawa Timur.
Korban yang merupakan warga Kampung Klompang, Desa Kolla, Kecamatan Modung, Kabupaten Bangkalan diduga mengalam luka bacok di leher bagian belakang.
Kasus pembacokan tersebut dikemukakan Kasubbag Humas Polres Bangkalan AKP Wiji Santoso terjadi pada siang hari, Kamis (18/4/2019).
"Korban ditemukan warga sekitar pukul 11.20 WIB dalam keadaan tergeletak di pinggir jalan dengan posisi terlentang. Bagian kepala di sebelah timur, kaki di sebelah barat serta bersimbah darah karena terdapat luka bacok di bagian leher belakang,” kata Kasubbag Humas Polres Bangkalan AKP Wiji Santoso seperti dialnsir Berita Jatim - jaringan Suara.com pada Jumat (19/4/2019).
Baca Juga: Jadi Korban Pembacokan, 2 Anggota Polsek Penjaringan Tetap Tugas
Namun, SA yang bekerja sebagai karyawan swasta di salah satu perusahaan yang berada di Surabaya, akhirnya mengembuskan napas terakhir. Ia meninggal di Puskesmas setempat.
"Kemudian korban dibawa ke Puskesmas Sreseh, Sampang, menggunakan kendaraan pikap yang melintas. Korban meninggal di Puskesmas," tambahnya.
Sementara itu, dari informasi yang dihimpun pihaknya, Wiji menjelaskan pembacokan tersebut diduga bermotif persoalan asmara yang melibatkan tiga orang perempuan.
"Kasus ini masih kita kembangkan dan ada empat orang saksi yang diperiksa,” imbuhnya.
Sementara itu, petugas menyita beberapa barang bukti yang berhasil diamankan di lokasi kejadian, diantarnya sepeda motor, HP milik korban, pakaian korban, sepasang sandal jepit dan tutup knalpot yang belum diketahui pemiliknya.
Baca Juga: 20 Pelajar Terlibat Aksi Pembacokan Pemuda Tanggung di Kebayoran
Berita Terkait
-
Anak Pembunuh Ayah Kandung di Cengkareng Dikenal Pemarah
-
Hendak Tolong Korban Kecelakaan, Tiga Pemuda Depok Malah Dibacok Pengendara
-
Wartawan NET TV Kena Bacok saat Liput Tawuran Geng Motor
-
Empat Kali Dibacok Begal, Tangan Buruh Pabrik di Bekasi Nyaris Putus
-
Kasus Penyerangan Polsek Penjaringan, Polisi Periksa 4 Saksi
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Bukan Cuma Bikin Tembok Bergetar, Sound Horeg Picu Konflik Sosial, Pemprov Jatim Turun Tangan!
-
Transaksi Misi Dagang NTB Tertinggi Raih Rp 1,068 Triliun: Gubernur Khofifah Optimis Peluang Usaha
-
Bantuan Sosial BSU 2025 Disalurkan BRI dalam 3 Tahap, Efisien dan Tepat Sasaran
-
Alasan KPK Periksa Gubernur Khofifah di Polda Jatim, Bukan di Gedung KPK
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Masyarakat Asal Jatim di NTB: Kualitas SDM Mengalami Peningkatan Dahsyat