
SuaraJatim.id - Belum juga kering tanah makam anggota KPPS di Surabaya, bertambah lagi satu petugas yang meninggal dunia diduga akibat kelelahan saat bertugas di tempat pemungutan suara pada Pemilu 2019 yang digelar pada 17 April 2019 lalu.
Kali ini, petugas yang wafat adalah Ketua KPPS 24, Kelurahan Dupak, Kecamatan Krembangan, Surabaya bernama Adi Slamet (51). Adi menghebuskan napas terakhir di RSUD Dr Soetomo, Selasa (30/4/2019) pagi tadi.
Rosita, petugas KPPS mengaku sempat mendengar keluhan Adi saat menjaga TPS 24. Menurutnya, Adi merasa kurang sehat setelah 21 jam bekerja nonstop saat pencoblosan Pemilu 2019 berlansung.

"Pak Adi bekerja 21 jam. Waktu malam hari (18/4), Pak Adi hanya mengeluh kurang enak badan, katanya masuk angin," ujar Rosita.
Baca Juga: Tiba di KPK Usai Terkena OTT, Bupati Talaud Sri Wahyumi: Aku Bingung....
Sementara, putra mendiang Adi, Dimas Efendi (27), menjelaskan kondisi ayahnya mulai parah, saat pekan kemarin, sehingga keluarga terpaksa untuk menbawa Adi ke Rumah Sakit.
"Bapak Kamis malam (25/4/2019) saya paksa berangkat ke RSUD Dr Soetomo, untuk dirawat. Tapi sebelumnya, saya berangkatkan ke Williams Both, kata pihak RS Williams Both, bapak kena jantung dan liver," ujarnya pada Suara.com di rumah duka.
Dimas menambahkan, jika bapaknya sering menjadi Ketua KPPS, sejak tahun 2004. Namun ini tugas TPS tahun ini paling berat.
"Harus ada evaluasi dari (KPU) pusat, kalau bisa pemilihan Presiden dan DPR dipisah. Sangat ribet saya lihatnya," imbuhnya.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum mencatat, data terbaru petugas KPPS yang meninggal dunia akibat kelelahan menjaba TPS mencapai 318 orang. Daerah yang paling menelan korban jiwa adalah Jawa Barat. Sementara, jumlah petugas yang sakit akibat kelelahan bertugas mencapai 2.232 orang.
Baca Juga: Viral Nama-nama Menteri Kabinet Jokowi, Ada Sandiaga Uno
"Update data per 30 April 2019 Pukul 15.00 WIB, wafat 331, sakit 2.232. Total 2.563 tertimpa musibah," kata Sekretaris Jenderal KPU Arif Rahman Hakim saat dikonfirmasi wartawan.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
KPU Susun Juknis Untuk Santunan Keluarga KPPS yang Sakit Hingga Wafat
-
Update KPU: 331 Petugas KPPS Meninggal Dunia, Jawa Barat Terbanyak
-
Satu Lagi Petugas KPPS Surabaya Meninggal, Total Menjadi 10 Korban Jiwa
-
Terbanyak, 89 Petugas KPPS di Provinsi Jawa Barat Meninggal Dunia
-
Dikira Masuk Angin dan Sempat Pingsan, Petugas KPPS di Jombang Meninggal
Terpopuler
- Stefano Lilipaly Rela Dicoret Patrick Kluivert, Batal Bela Timnas Indonesia
- 5 Bedak Murah yang Mengandung SPF: Cocok Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- Patrick Kluivert Coret 9 Pemain Lawan China
- Coach Justin: Artinya Secara Kualitas Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp900 Ribuan Terbaik Mei 2025: Spek Ciamik dan Memori Lega!
Pilihan
-
Orang Tua di Sumsel Bawa Anak Pemakai Sabu ke Barak Dedi Mulyadi, BNN: Cara Ini Salah!
-
BYD Bantah Tudingan Sedang Alami Krisis: Kami Lebih Kuat dari Merek Otomotif Jepang dan Barat
-
Erick Thohir: Timnas Indonesia Punya 'Lapisan Emas', Absennya 5 Pemain Bukan Masalah
-
Erick Thohir Blak-blakan Ungkap Kondisi Kevin Diks
-
4 Rekomendasi HP Samsung Rp 2 Jutaan, Performa Handal Terbaik Mei 2025
Terkini
-
Jaringan Uang Palsu di Ngawi Dibongkar, Kepala Desa Terlibat
-
Ajukan Kartu Kredit BRI Easy Card Kini Bisa Lewat Website, Cepat dan Praktis!
-
Strategi BRI Himpun Dana Murah Demi Stabilitas Pembiayaan Jangka Panjang
-
Hasil Survei Indikator Beberkan 100 Hari Kerja Khofifah-Emil
-
Cara Pemkot Surabaya Tangani Anak Nakal, Masukkan ke RIAS