SuaraJatim.id - Sebanyak 1.033 kasus yang terjadi selama gelar operasi pekat Semeru mulai 15 Mei 2019 hingga 26 Mei 2019 berhasil diungkap Kepolisian Resor (Polres) Gresik, Jawa Timur, Selasa (28/5/2019).
Dalam kurun waktu 12 hari operasi, sebanyak 37 kasus dengan 64 tersangka berhasil diselidiki Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Gresik. Sedangkan, Sabhara telah mengungkap 286 kasus tindak pidana ringan dengan menangkap 297 orang.
Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro mengatakan dari berbagai kasus kasus premanisme seperti pencurian dengan kekerasan, pencurian kendaraan bermotor, pencurian biasa, penganiayaan dan parkir liar, petugas telah mengungkap 676 kasus. Kemudian untuk kasus prostitusi sebanyak 5 kasus, dan perjudian 11 kasus.
Untuk kasus narkoba, pihaknya telah mengungkap 18 kasus dengan mengamankan 24 tersangka. Miras sebanyak 268 kasus dengan menjaring 297 tersangka, kasus petasan atau mercon sebanyak 55 kasus. Kemudian, ungkap kasus pembobolan ATM dengan menangkap empat tersangka.
Baca Juga: Gelar Razia Pekat Saat Puasa, Polisi Tangkap Mucikari dan PSK Paruh Baya
"Hasil operasi pekat Semeru 2019 selama 12 hari itu, kami telah mengungkap 1.033 kasus mulai dari kasus Curas, Curanmor, Curbis, penganiayaan dan parkir liar dan pembobolan ATM," kata Wahyu, Selasa (28/5/2019).
Wahyu melanjutkan operasi pekat Semeru 2019 tersebut sesuai dengan surat Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur nomor : R/ RENOPS/26/V/OPS 1.3/2019 tanggal 2 Mei 2019 dalam rangka penanggulangan kejahatan Premanisme, Prostitusi, Judi, Pornografi, Handak, Petasan atau Mercon, kembang api ilegal. penyalahgunaan narkoba dan miras.
Selain itu, operasi tersebut bertujuan untuk menciptakan kondisi aman di masyarakat khususnya di wilayah kabupaten Gresik selama Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1440 H.
"Operasi ini juga bertujuan untuk guna cipta kondisi aman selama ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1440 H sesuai surat Polda Jatim," ujar Wahyu di Mapolres.
Kontributor : Tofan Kumara
Baca Juga: Cegah Kejahatan Selama Ramadan, Polda Metro Gelar Operasi Pekat 2019
Berita Terkait
-
Yusril Tegaskan Pidana Mati Tidak Dihapus dalam KUHP Nasional, Digunakan Hanya untuk Upaya Akhir
-
Qadha Puasa Ramadan dan Puasa Syawal, Mana yang Harus Didahulukan? Ini Penjelasannya
-
Inflasi Saat Bulan Ramadan Hanya 1,03 Persen Pertanda Apa?
-
Adik Febri Diansyah Dipanggil KPK Lagi dalam Kasus TPPU SYL
-
Kicak Mbah Wono, Makanan Tradisional Legendaris Khas Jogja
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
Terkini
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan