SuaraJatim.id - Operasi Pekat Semeru 2019 selama 12 hari, Polres Malang mengungkap 769 kasus dan mengamankan 947 tersangka. Operasi ini untuk memberi rasa aman wilayah hukum Kabupaten Malang Jawa Timur, mendekati lebaran atau Idul Fitri 1440 hijriah.
Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung mengatakan Operasi Pekat Semeru 2019 yang dimulai 15 Mei - 26 Mei ini untuk menciptakan kondisi yang aman menjelang lebaran. Sasaran utamanya adalah penyakit masyarakat.
"Dalam operasi ini, kami menyasar beberapa tindak kejahatan. Mulai dari premanisme, porstitusi, pornografi, judi, bahan peledak (handak) atau petasan, narkotika hingga minuman keras. Semuanya yang dianggap meresahkan masyarakat," kata Yade dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/5/2019).
Ia merinci, ada sebanyak 769 kasus yang diungkap, terdiri kasus judi ada 28 kasus dengan 74 tersangka, premanisme ada 460 kasus dengan 547 tersangka, minuman keras (miras) ada 192 kasus dengan 205 tersangka, porstitusi ada 52 kasus dengan 73 tersangka. Selanjutnya, untuk kasus bahan peledak atau handak, ada 1 kasus dengan satu tersangka. Pornografi ada 16 kasus sebanyak 24 tersangka dan narkoba ada 20 kasus dengan 23 tersangka.
Baca Juga: Gelar Operasi Pekat Selama 12 Hari,Polres Gresik Ungkap 1.033 Kasus
"Dari semua tersangka tersebut, kami tidak menyidik semuanya. Ada yang kami tindak pidana ringan (tipiring) serta ada juga yang dilakukan pembinaan," sambung dia.
Adapun tersangka yang dilakukan proses sidik ada sebanyak 199 kasus. Kemudian yang ditipiring sebanyak 457 kasus. Dan dilakukan pembinaan sebanyak 291 kasus.
Barang bukti yang diamankan, ada miras sebanyak 762 botol berbagai merek dan jenis, uang tunai sebesar Rp 14,4 juta lebih, 2.453 butir pil koplo, sebelas poket sabu-sabu (SS), 126 biji petasan, 29 buah HP, 1,2 kilogram ganja serta beberapa bukti lainnya.
"Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, tahun ini hasil ungkap kasus lebih banyak. Meningkat 56 kasus," jelasnya.
Kontributor : Aziz Ramadani
Baca Juga: Cegah Kejahatan Selama Ramadan, Polda Metro Gelar Operasi Pekat 2019
Berita Terkait
-
Jelang Bulan Suci, Puluhan Pasangan Mesum Terciduk Asyik Indehoi Di Kos-kosan Karawang
-
Tewas Bunuh Diri, Abdul Gofur Ternyata Korban Penculikan Dan Pemerasan, Komplotan Pelaku Minta Tebusan Rp 30 Juta
-
Polres Malang Luruskan Isu Stadion Kanjuruhan Dibakar Massa Minggu Malam, Memang Ada Api Tapi Ini yang Terjadi
-
Gaya Hedonnya Viral, Harta Kekayaan AKP Agnis Juwita Ternyata Cuma Rp304 Juta
-
Media Sosialnya Dipantau Warganet, Ini Rekam Jejak AKP Agnis Juwita yang Pamer Tas Mewah
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
Terkini
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan